Bikin Bangga! Atlet Indonesia Pecahkan Rekor di Piala Dunia Panjat Tebing 2021

INDOSPORT.COM – Atlet-atlet panjat tebing Indonesia memecahkan rekor dunia sekaligus meraih medali emas di kejuaraan Piala Dunia Panjat Tebing 2021, di Salt Lake City, Utah, Amerika Serikat, Jumat (28/05/21).

Atlet panjat tebing, Veddriq Leonardo, berhasil mengamankan medali emas sekaligus memecahkan rekor dunia saat mengungguli rekan senegaranya, Korimal Katibin, di final ‘All-Indonesian’ Piala Dunia Panjat Tebing, pada nomor speed putra.

Selama partai final tersebut, Veddriq Leonardo juga menyuguhkan aksi gila. Dalam video yang dirilis Federasi Panjat Tebing Internasional di Twitter, ia merangkak meniti tiap bebatuan di wall tanpa kehilangan tempo sedikit pun.

"Mereka. Melakukannya. Lagi. Veddriq Leonardo mengalahkan rekan satu timnnya, Kiromal Katibin, dan kembali mengukir rekor dunia nomor speed putra di Salt Lake City!" demikian bunyi caption postingan akun Instagram @ifscclimbing, Sabtu (29/05/21).

Pada perlombaan final tersebut, Veddriq Leonardo mampu mencatatkan waktu 5,208 dalam tantangan di wall dengan ketinggian 15 meter. Catatan ini menjadi yang tercepat dan membuat dia berhak atas medali emas.

Menariknya, catatan waktu yang diraih Veddriq Leonardo ini juga memecahkan rekor yang baru saja ditorehkan runner-up, Korimal Katibin, pada babak semifinal dengan catatan waktu 5,25 detik.

1. Veddriq Leonardo Atlet Panjat Tebing Putra Tercepat di Dunia

Dengan hasil ini, Veddriq Leonardo sah dinyatakan sebagai atlet panjat tebing putra tercepat di dunia pada nomor speed, sebagaimana merujuk catatan di laman resmi IFSC.

Ini bukan satu-satunya prestasi yang diraih Veddriq. Selain melampaui catatan waktu Kiromal, dia juga melewati rekor yang sebelumnya dipegang atlet Iran, Reza Alipourshenazandifar, dengan 5,48 detik pada 30 April 2017.

Indonesia sendiri pernah menggebrak dunia panjat tebing internasional lewat atlet putrinya, Aries Susanti Rahayu.

Aries yang merupakan peraih medali emas Asian Games 2018, memecahkan rekor dunia nomor women's speed pada 19 Oktober 2019 dan hingga kini belum mampu dipecahkan pemanjat tebing manapun.