Kisah Iko Uwais Latihan Fisik di Pacuan Kuda Saat Menjadi Pemain Persijatim Solo FC
INDOSPORT.COM – Sebelum dikenal sebagai aktor laga dan mantan atlet pencak silat nasional, Iko Uwais diketahui pernah memperkuat klub sepak bola Persijatim Solo FC.
Semasa muda, karir yang didapati Iko Uwais itu tidaklah mudah, sejumlah latihan ekstrem pun dilakukan untuk menunjang kekuatan fisiknya.
Aktor berusia 38 tahun itu bahkan harus menjalani latihan fisik di pacuan kuda. Hal itu disampaikannya saat dia menjadi bintang tamu di konten Youtube Vincent dan Desta pada Senin (13/09/21).
Melansir dari konten Youtube tersebut, sebelum belajar pencak silat dari pamannya, Iko juga tergabung di Sekolah Sepak Bola (SSB) Bina Putra.
Karir Iko sebagai pemain sepak bola pun terus menanjak. Pada tahun 2001, dia berhasil bergabung dengan klub sepak bola senior Persija Timur.
Klub tersebut lantas berganti nama menjadi Persijatim Solo FC. Sebagai pemain sepakbola, hal itu menuntutnya untuk bergaya hidup sehat dan memiliki kekuatan fisik yang mumpuni.
Sejumlah latihan keras juga harus dijalani. Diceritakan, saat bergabung di klub divisi 2 tersebut, Iko menjalani serangkaian latihan keras.
Salah satu yang diceritakan adalah ketika dirinya menjalani latihan endurance (ketahanan) ke pacuan kuda bertaraf Internasional, di Pulomas.
Dengan memakai sepatu bola yang berat, dia diharuskan berlari selama 5 putaran di tanah yang luas dan becek. Saking luasnya, dia tidak berhasil menjalankan misi.
Namun dia tidak menyerah dan lebih keras menggenjot fisik. Salah satunya dengan rutin berlatih lari 7 putaran dalam waktu 15 menit.
Setelah berlatih rutin, akhirnya Iko berhasil menjalankan misi dari sang pelatih dengan mengintari pacuan kuda sebanyak 5 kali putaran.
Latihan keras yang dijalani Iko itu pun menjadikannya sebagai sosok atlet sepak bola yang hebat. Bahkan ketika dia harus pindah ke klub Merpati Nusantara Airlines.
1. Berhenti Berkarier di Sepak Bola Hingga Sukses Jadi Aktor Laga
Sejak pemilik nama asli Uwais Qorni ini pindah klub, karirnya sempat goyah ketika klub yang dibelanya itu mengalami pailit dalam satu satu berselang.
Dia bahkan sempat menjadi seorang supir taksi sebelum akhirnya kembali menggeluti pencak silat. Dari sanalah karir Iko kembali meroket.
Iko berhasil meraih beragam gelar kejuaraan, hingga seorang sutradara mengajaknya bergabung sebagai salah satu pemeran di film yang akan dibuatnya.
Kini ia sudah aktif membintangi sejumlah film, tak hanya di Indonesia saja bahkan sampai ke Hollywood. Seperti Star Wars Episode VII: The Force Awakens (2015) dan Chinatown Express.