x

Ketahuan Pakai Zat Terlarang, Peseluncur Indah Rusia Batal Sabet Medali Emas di Olimpiade Beijing

Jumat, 11 Februari 2022 20:54 WIB
Penulis: Katarina Erlita Cadrasari | Editor:
Logo Olimpiade Musim Dingin 2022

INDOSPORT.COM - Atlet seluncur indah asal Rusia, Kamila Valieva batal menyabet medali emas di Olimpiade Beijing setelah ketahuan pakai zat terlarang.

Kamila Valieva dinyatakan gagal melewati uji obat-obatan dan zat terlarang dari sebuah kejuaraan nasional yang dia ikuti di St.Peterburg, Rusia pada 25 Desember lalu.

Padahal Valieva sudah sempat menyabet medali emas dalam nomor beregu di Olimpiade Beijing, Senin (07/02/22). Beberapa hari kemudian, tepatnya Jumat (11/02/22), atlet asal Rusia itu gagal melakukan pengujian obat-obatan.

Baca Juga
Baca Juga

Kamila Valieva yang menyabet gelar dari nomor tunggal putri pun bergabung dengan Kontingen komite Olimpiade Rusia (ROC).

Dirinya ikut membela negaranya di ajang Olimpiade perdannya dan tiba pada 1 Februari lalu di Beijing. Rusia yang tampil tanpa memakai bendera resmi dan lagu kebangsaan menyabet medali emas lewat seluncur indah beregu putri pada 7 Februari.

Kamila Valieva menjadi salah satu anggota dari tim Rusia yang ikut tampil. Satu hari kemudian, hasil uji obat-obatan atlet wanita berusia 15 tahun itu pun dikeluarkan oleh Badan Anti Doping Dunia (WADA) di Stockholm, Swedia yang kemudian dilaporkan kepada Badan Anti Doping Rusia (RUSADA).

Baca Juga
Baca Juga

Akibat laporan ini, panitia Olimpiade Beijing pun menangguhkan upacara penyerahan medali kepada tim seluncur indah putri Rusia hingga waktu yang belum bisa ditentukan.

Sebagai upaya banding, Kamila Valieva pun menentang penangguhan sementaranya di hadapan Komite Disiplin RUSADA pada hari, Rabu (09/02/22).


1. Ketahuan Pakai Zat Terlarang

Logo Olimpiade Musim Dingin 2022

Dilansir dari Reuters, Komite pun mencabut penangguhan karena alasan yang belum diungkapkan. Namun, pada hari Jumat, Badan Pengujian Internasional (ITA) kembali mengonfirmasi bahwa Kamila Valieva telah gagal dalam tes untuk zat terlarang sebelum pertandingan.

Komite Olimpiade Internasional (IOC) dan Persatuan Seluncur Internasional (ISU) mengatakan mereka akan meminta Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) untuk membatalkan keputusan Rusia yang telah mencabut larangannya.

Namun, ROC berkilah dengan mengatakan bahwa tes Kamila Valieva negatif sebelum dan setelah 25 Desember. Pihaknya mengambil langkah-langkah komprehensif untuk meyakinkan bahwa medali emas yang dimenangkan dilakukan dengan jujur.

RusiaWorld Anti Doping Agnecy (WADA)Olimpiade Beijing 2022

Berita Terkini