x

(VIDEO) 5 Momen Indah Tim Nasional Indonesia

Sabtu, 26 September 2015 16:15 WIB
Editor: Galih Prasetyo

Egoisme antar pejabat baik pejabat PSSI ataupun Kemenpora membuat Indonesia berada di titik nadir. Sanksi badan tertinggi sepakbola dunia, FIFA membuat Indonesia kini hanya menjadi penonton di beberapa turnamen internasional. 

Menjadi penonton memang sudah terbiasa untuk Merah Putih, namun disejumlah kompetisi asa dari masyarakat Indonesia masih tetap ada meski hasil akhir berikan hasil pahit untuk pecinta sepakbola nasional. Kini asa itu benar-benar terkubur pasalnya saksi FIFA untuk timnas bermain di kompetisi internasional tak diketahui kapan akan dicabut.

Terbaru, timnas muda Merah Putih U-16 harus terusir karena sanksi ini. Kini pecinta sepakbola nasional hanya bisa mengingat momen-momen indah saat Indonesia dianggap kekuataan sepakbola Asia utamanya level Asia Tenggara. 

Berikut 5 momen indah tim nasional Merah Putih: 


1. Piala Dunia 1938

Ini jadi momen paling indah sekaligus paling berharga untuk sejarah sepakbola nasional. Bagaimana tidak meski belum Merdeka dari penjajahan pemerintah kolonial Belanda, Indonesia yang kala itu bernama Hindia Belanda mampu ikut ke Piala Dunia ketiga, Piala Dunia 1938 yang berlangsung di Uruguay. 

Bermaterikan sejumlah pemain lokal dan pemain lokal berdarah Tiongkok, Hindia Belanda hanya mampu bermain di babak 1 Piala Dunia 1938. Indonesia yang saat itu dilatih pelatih asal Belanda, Johannes Christoffel Jan Mastenbroek harus kalah di laga awal melawan tim kuat Eropa saat itu, Hungaria dengan skor 0-6. 


2. Piala AFC 1996

Timnas Merah Putih sempat berikan asa saat berlaga di Piala AFC 1996. Indonesia yang saat itu tergabung dalam grup maut, Uni Emirat Arab, Kuwait dan Korea Selatan di grup A sempat meraih hasil positif di laga perdana. 

Indonesia yang saat itu dilatih Danurwindo, mampu bermain imbang dengan salah satu kekuatan sepakbola Timur Tengah, Kuwait dengan skor 2-2. Salah satu gol Indonesia dicetak oleh penyerang hebat, Widodo c Putro lewat aksi salto. Hebatnya gol Widodo termasuk dalam kategori gol terbaik sepanjang masa di Asia.

Namun sayang, di laga selanjutnya Indonesia peroleh dua hasil kekalahan atas Korea Selatan dengan skor 2-4 dan Uni Emirat Arab dengan skor 0-2. Indonesia berada di urutan paling buncit. 


3. Piala AFF 2000

Piala AFF atau Piala Tiger 2000 menjadi salah satu momen indah timnas Indonesia. Di ajang kompetisi sepakbola tertinggi di Asia Tenggara ini, Indonesia mampu menjadi runner up. Di babak penyisihan grup, Indonesia tergabung di grup A bersama tuan rumah Thailand, Myanmar dan Filipina. Indonesia sukses meraih peringkat dua babak penyisihan grup raihan dari dua kali kemenangan dan satu kali kalah. 

Lolos ke babak semifinal, merah putih bertemu salah satu tim kuat Asia Tenggara, Vietnam. Indonesia yang saat itu diperkuat penyerang Gendut Christiawan sukses pecundangi Vietnam dengan skor 3-2. Gendut Doni di laga ini cetak dua gol, satu gol lagi dicetak olegh Nurdianiara pada menit ke 79. Lolos ke babak final, tim besutan Benny Dollo ini bertemu Thailand. Di laga pamungkas, merah putih dikalahkan dengan kalah telak 1-4.  


4. Piala AFF 2002

Dua tahun berselang, Indonesia kembali tunjukan prestasi terbaik di Piala AFF. Di babak penyisihan grup, Indonesia berada di grup A. Tim besutan Ivan Kolev ini berada satu grup dengan Vietnam, Myanmar, Kamboja dan Filipina. Indonesia berada di peringkat dua di hasil akhir babak penyisihan grup. 

Di babak semifinal, Indonesia sukses singkirkan musuh bebuyutan, Malaysia dengan skor tipis 1-0. Gol tunggal kemenangan Indonesia dicetak oleh Bambang Pamungkas pada menit ke 75. Di babak final, tim Gajah Putih, Thailand kembali jadi negara yang buat Indonesia kembali jadi runner up. Indonesia kalah dalam babak adu penalti. 


5. Piala AFC 2007

Indonesia pada 2007 silam diberi penghormatan untuk jadi tuan rumah Piala AFC 2007. Asa pecinta sepakbola nasional begitu membahana, semua pihak gegap gempita jadi menyosong penyelanggaraan event ini. Indonesia bak jadi penyelenggara Piala Dunia. 

Tergabung dalam grup D bersama tim kuat Arab Saudi, Korea Selatan dan Bahrain tampil percaya diri. Stadion Gelora Bung Karno (GBK) disesaki masyarakat Indonesia yang rindu prestasi timnas. Dukungan masyrakat Indonesia berbuah manis. Di laga awal, Indonesia sukes kalahkan 2-1. Gol Indonesia dicetak oleh Budi Sudarsono dan Muhammad Ridwan.  

Di laga kedua, Indonesia kalah tipis atas Arab Saudi 1-2. Biasanya Indonesia selalu dibantai oleh tim kuat Timur Tengah ini. Di laga terakhir, Indonesia kembali harus telan kekalahan tipis atas 0-1 atas Korea Selatan. Meski begitu masyarakat Indonesia saat itu sangat gembira dengan event dan raihan hasil laga Indonesia. 

Garuda IndonesiaIndonesiaPiala AFF 2016Piala AFC 2014Piala AFCPiala AFF U-16

Berita Terkini