x

(VIDEO) 5 Bintang Sepakbola yang Dianggap Pendosa

Kamis, 15 Oktober 2015 13:19 WIB
Editor: Galih Prasetyo

Tidak ada yang menyangka masuknya Robin van Persie saat Belanda tertinggal 0-2 atas Ceko dalam laga penentuan babak kualifikasi Euro 2016 justru membuat ia menjadi pendosa di laga tersebut. Gol bunuh diri pemain yang kini membela Fenerbahce tersebut membuat Belanda kalah dan hanya jadi penonton di Prancis 2016. Van Persie ditasbihkan sebagai pendosa. 

Namun tidak hanya Van Persie yang dianggap sebagai pendosa. Beberapa pemain lainnya juga dianggap pemain yang memberi hal sial untuk klub atau negara yang mereka bela. Siapa saja mereka? berikut 5 bintang sepakbola yang dianggap sebagai seorang Judas versi INDOSPORT:


1. Roberto Baggio

Di era 90-an, Roberto Baggio ialah penyerang handal di Italia. Ia pun digadang-gadang sebagai juru gedor untuk timnas Italia pada perhelatan Piala Dunia 1994. Benar saja, ketajamannya Baggio bersama Gli Azzuri di event terakbar tersebut mampu membawa mereka ke babak final. Namun seperti anti klimaks, penampilan Baggio di babak final yang kala itu bertemu Brasil justru membuat Baggio dicap pendosa di akhir laga. 

Pasalnya akibat tendangan penalti Baggio di babak adu penalti membuat Italia gagal untuk bisa meraih gelar piala Dunia 1994. Baggio disalahkan dan terus jadi bulan-bulanan media dan fans di Italia. Meski meraih kegagalan dan jadi moment pahit dalam karir sepakbolanya, Baggio pernah berujar tentang hal tersebut, "Apa yang terjadi telah membantu saya untuk selalu rendah hati dan menjaga kaki saya di tanah," ujar Baggio. 


2. Wayne Rooney

Penjudas berikutnya menimpa seorang Wayne Rooney. Inggris yang pada Piala Dunia 2006 harus bertemu dengan Portugal yang diperkuat Cristiano Ronaldo. Rooney yang saat itu tampil cemerlang bersama Rooney di level klub justru jadi saling bermusuhan. Insiden Rooney jadi pendosa berawal pada menit ke 61 babak kedua, saat itu Rooney yang terlibat perebutan bola dengan Ricardo Carvalho membuat wasit menghentikan laga dna menganggap Rooney lakukan pelanggaran. 

Rooney tak terima dan protes kepada wasit. Ronaldo yang melihat kesempatan itu, coba untuk memprovokasi Ronaldo. Ia berhasil dan Rooney digancar kartu merah. Rooney pun terlibat cekcok mulut dengan Ronaldo. Inggris di ajang ini juga tersingkir. Rooney pulang ke Inggris dan jadi bulan-bulanan oleh media lokal. Sir Alex bahkan harus turun tangan meredakan kondisi ini. 


3. David Beckham

Di Piala Dunia 1998 Inggris dengan percaya diri tampil di ajang yang berlangsung di Prancis tersebut. Inggris boleh saja tampil percaya diri di event tersebut, pasalnya mereka diisi sejumlah pemain besar yang saat itu disebut-sebut sebagai generasi emas Inggris. Di lini depan ada Alan Shearer dan Michale Owen, di lini tengah seorang David Beckham jadi sorotan. 

Beckham yang digadang-gadang sebagai gelandang kanan terbaik tersebut memang sebagai salah satu gelandang paling berbakat saat itu. Ia jadi andalan. Namun sayang beban di pundak Beckham terlalu besar. Ia pun lakukan kesalahan fatal di babak perdelapan final saat bertemu Argentina. Beckham terprovokasi permainan dari gelandang jangkar Argentina saat itu, Diego Simeone. Beckham pun diganjar kartu merah dan Inggris angkat koper dari Prancis. Beckham pun dicap sebagai sosok Judas usai pulang dari Prancis. 


4. Phil Neville

Pada perhelatan Euro 2000, adik kandung dari full back Gary Neville, Phil Neville lakukan kesalahan fatal. Inggris yang kala itu hanya butuh hasik seri untuk bisa lolos dari babak penyisihan grup A harus bertemu dengan Rumania yang butuhkan kemenangan. Laga pun hingga menit akhir babak kedua memang seperti yang diharapkan Inggris, skor 2-2. Namun petaka pun datang pada menit ke 89. 

Sosok Judas kali ini dimainkan dengan 'baik' oleh seorang Phil Neville. Ia tak mampu mengontrol dengan baik saat pemain pengganti Rumania, Viorel Moldovan melakukan tusukan ke sisi kiri pertahanan Inggris. Ia lepaskan tackle kotor tepat di dalam kotak penalti. Wasit pun menunjuk titik putih. Ionel Ganea dengan sukses merobek gawang Ingrgis yang saat itu dijaga oleh Nigel Martyn. Inggris pun tersingkir dari Euro 2000. 


5. Robin Van Persie

Alih-alih menjadi tumpuan timnas Orange untuk bisa tembus ke putaran final Piala Eropa 2016 di Prancis, van Persie malah membuat kesalahan memalukan dan membuat Belanda tak bisa tampil di Prancis 2016. 

Selain ketahuan melakukan diving, van Persie dituding menjadi penyebab kekalahan timnas Belanda.Pasalnya striker 32 tahun yang telah membela timnas Belanda sebanyak 101 kali pertandingan ini malah melakukan bluncer dengan mencetak gol bunuh diri ke gawangnya sendiri.

David BeckhamWayne RooneyRobin van PersieRoberto BaggioPhil Neville

Berita Terkini