10 Suporter Timnas Sepakbola Paling Fanatik di Dunia
Suporter adalah pemain kedua belas dalam sebuah tim sepakbola. Kehadiran mereka menjadi motivasi tersendiri bagi para pemain yang bertanding di lapangan.
Kehadiran para suporter seakan memberikan tenaga dan tenaga ekstra, tak heran jika banyak tim yang lebih banyak meraih kemenangan ketika mereka bertanding di hadapan pendukungnya.
Fanatisme dan militansi suporter membuat mereka bisa melakukan apa saja demi mendukung tim kesayangannya.
Bahkan tak jarang yang rela mengorbankan harta benda atau nyawanya sekalipun. Meskipun loyalitas dan fanatisme berlebihan seorang suporter kerap berdampak negatif karena berujung pada bentrokan dan kerusuhan.
INDOSPORT merangkum 10 negara yang memiliki suporter paling militan dan loyal terhadap timnya diukur berdasarkan tingkat rata-rata kepadatan stadion yang dipenuhi para suporter dalam sebuah laga yang digelar di negara tersebut.
1. Inggris
Tidak ada yang bisa menyangkal bahwa Inggris adalah negara dengan suporter paling militan di dunia.
Suporter Inggris akan menyanyikan lagi kebangsaan tim mereka sepanjang pertandingan untuk mendukung tim mereka.
Bahkan di lingkar domestik, Holigan Inggris dikenal sebagai suporter paling loyal. Tingkat kepadatan stadion sepakbola di Inggris bisa mencapai 99 persen dalam sebuah pertandingan.
Basis suporter militan Inggris tersebar di dua klub besar Liverpool dan Manchester.
2. Argentina
Kemenangan adalah harga mati yang tidak bisa ditawar bagi suporter Argentina, maka tak heran jika suporter mereka bisa melakukan apa saja agar tim kesayangan mereka menang.
Di liga domestik perkelahian antar suporter sangat sering terjadi bahkan sampai menelan korban jiwa. Tingkat kepadatan stadion di Argentina dalam satu pertandingan bisa mencapai 97 persen, dengan basis suporter terbesar berasal dari River Plate dan Boca Junior.
3. Indonesia
Militansi suporter fanatik Indonesia bisa dikatakan paling mengerikan. Indonesia tercatat sebagai salah satu negara yang paling banyak menelan korban akibat bentrokan yang terjadi antar suporter di liga domestik. Sungguh amat disayangkan fanatisme yang berlebihan ini harus berdampak negatif.
Legenda sepakbola Jerman, Franz Beckenbauer sempat terkejut setelah melihat video tawuran suporter Indonesia.
Franz mengatakan Indonesai adalah negara yang memiliki suporter paling militan di dunia. Tingkat kepadatan stadion di Indonesia bisa mencapai 96 persen dengan basis suporter fanatik terbesar yang berasal dari Persebaya, Persija, Persib, Persipura dan PSM.
4. Brasil
Brasil selain dikenal sebagai penghasil pemain sepakbola terbesar di dunia juga dikenal sebagai salah satu negara yang memiliki suporter militan paling fanatik di dunia.
Tidak terhitung berapa banyak yang hilang setiap tahunnya akibat bentrok antar suporter di liga domestiknya.
Tingkat kepadatan rata-rata stadion di Brasil bisa mencapai 93 persen dengan basis suporter paling fanatik berasal dari Sao Paolo FC.
5. Italia
Italia juga sangat dikenal dengan suporter sepakbola garis keras. Hampir setiap klub sepakbola di negara Pizza ini mempunyai suporter garis keras yang dikenal dengan sebutan ‘Ultras’.
Suporter garis keras ini selalu siap sedia melakukan apa saja demi kemenangan klubnya.
Basis suporter terbesar di negara ini tersebar di beberapa klub besar AS Roma, Juventus, AC Milan dan Inter Milan.
Sementara stadion-stadion sepakbola di sana bisa mencapai 93 persen tingkat kepadatannya.
6. Meksiko
Mexico merupakan salah satu kekuatan sepakbola dunia yang lahir dari benua Amerika. Mereka sangat dikenal memiliki suporter sepakbola yang sangat militan.
Dalam membela timnya suporter mereka selalu tampil dengan mengenakan identitas dan ciri khas negaranya.
Topi Sombrero dan kombinasi warna hijau, putih dan merah selalu mereka gunakan saat mendukung timnas kesayangan mereka.
Tingkat kepadatan rata-rata stadion mereka mencapai 90 persen dengan basis suporter fanatik mereka berasal dari Chivas Guadalajara.
7. Belanda
Negara yang terkenal dengan filosofi total futball-nya ini juga memiliki suporter yang militansinya tidak bisa diragukan.
Ajax Amsterdam adalah penyumbang terbesar suporter militan asal negara kincir angin ini. Tingkat kepadatan stadion di Belanda bisa mencapai 89 persen dalam setiap pertandingan.
8. Spanyol
Spanyol juga dikenal sebagai negara yang memiliki filosofi sepakbola yang kuat. Tiki-taka menjadikan Spanyol masuk dalam kategori negara pilar sepakbola Eropa.
Di liga domestik Spanyol memiliki klub-klub tangguh dan berkualitas, dengan tingkat rivalitas yang nyaris berimbang satu sama lain.
Hal tersebut berimbas pada peningkatan loyalitas dan rivaltas antar suporter di Laliga Spanyol.
Basis suporter terbesar di Spanyol disumbang dari empat klub raksasa Valencia, Real Madrid, Barcelona dan Atletico Madrid.
Sementara tingkat kepadatan stadion di Spanyol dalam satu pertandingan mencapai 87 persen.
9. Jepang
Pasca terselenggaranya Piala Dunia 2002 di Korea-Jepang, animo masyarakat Jepang pada pertandingan sepakbola melesat tajam.
Terbukti tingkat kepadatan stadion mereka meningkat secara drastis dari 80 persen sebelum Piala Dunia 2012 menjadi 86,6 persen.
Suporter Jepang terkenal militan, dan yang paling fanatik adalah suporter tim Gamba Osaka. Mereka sohor sebagai suporter yang berani mati demi mendukung The Super Gamba.
10. Jerman
Jerman sebagai salah satu negara yang memiliki tradisi sepakbola yang maju ini memiliki sangat banyak suporter militan.
Demi sebuah loyalitas dan fanatisme para suporter rela berpetualang berkeliling negara Jerman hanya untuk mengikuti tur musiman tim kesayangan mereka.
Tingkat kepadatan stadion di Jerman bisa mencapai 85 persen dengan basis suporter fanatik berasal dari klub Bayer Munich, Borussia Dortmund dan Hertha Berlin.