5 Pelatih yang Mampu Mengubah Dunia Sepakbola (Part I)

Pelatih merupakan orang pertama yang bertanggung jawab atas segala hasil yang dicapai setiap tim. Seorang pelatih juga dituntut untuk mampu mengubah taktik permainan sesuai kebutuhan.

Selain itu pelatih juga harus terus mengembangkan pikiran-pikiran jenius demi kemajuan tim dan juga pemain. Di era sekarang ini sangat sedikit pelatih yang bisa dikatakan jenius dan mampu memunculkan gaya permainan baru.

Namun, pada era terdahulu setidaknya sepakbola telah banyak memunculkan pelatih cerdas yang mampu mengejutkan banyak orang.

Berikut ini INDOSPORT akan memuat pelatih-pelatih yang berhasil mengubah dunia sepakbola.

1. Brian Clough

Clough merupakan pelatih asal Inggris yang dikenal sangat angkuh, arogan, gila, jenius dan cerdas. Karakter-karakter yang ada di dirinya itu tak lepas dari kecintaannya dengan sepakbola.

Pria kelahiran 1935 ini mencatatkan diri sebagai pelatih termuda di Inggris ketika pada akhir usia 29 tahun menangani Hartlepools United. Bersama klub antah berantah itu Clough tenyata berkembang menjadi pelatih hebat. Alhasil, dirinya direkrut oleh Derby Country pada 1967 dengan harapan mampu membawa ke kasta tertinggi persepakbolaan Inggris.

Hebatnya, hal itu benar diraih Clough dalam waktu satu musim. Lebih hebatnya lagi Clough dan Peter Taylor (asistem pelatih) berhasil membawa Derby Country menjuara Liga Inggris untuk pertama kalinya setelah dua musim berlaga di kasta tertinggi.

Kesuksesan Clough tidak hanya terjadi di Derby Country, dia justru membuat yang lebih hebat lagi saat melatih Nottingham Forest.

2. Bill Shankly

"Liverpool dibuat untuk saya dan saya dibuat untuk Liverpool."

Fans Liverpool tentu sudah tak asing lagi dengan kalimat dari Bill Shankly tersebut. Dia menjadi pelatih The Reds pada Desember 1959 saat klub tersebut terpuruk di papan bawah Divisi Dua Liga Inggris.

Tidak hanya terpuruk, kondisi manajemen dan sarana kepelatihan Liverpool saat itu juga sangatlah buruk. Dia bahkan sempat merasa keputusnya melatih Liverpool adalah sebuah kesalahan.

Pada akhirnya dia pun mencoba untuk berusaha membangun ulang Liverpool dengan merombak generasi dan berlatih di lahan terbuka. Hasil itupun terbukti, Shankly berhasil membawa Liverpool bangkit dan kembali ke kasat tertinggi sepakbola Inggris pada saat itu.

3. Arrigo Sacchi

Sacchi tidak pernah menjadi pemain sepakbola profesional, dan sebelum menjadi pelatih ia adalah seorang penjual sepatu. Meski dari latar belakang tersebut, pria berkepala pelontos itu mampu memahami dengan baik taktik sepak bola.

Dia bahkan berhasil mengaplikasikannya kepada AC Milan dan membuat dunia terperangah dengan permainan atraktif yang ditunjukan Rossoneri.

4. Valeriy Lobanovskyi

Lobanovskyi lahir di Kyiv, Ukraina pada 6 Januari 1939. Sejak kecil, Lobanovskyi sudah menunjukkan kecerdasannya, terutama di bidang matematika dan ilmu alam. Ia mulai berkenalan dengan sepak bola ketika bergabung dengan Football School Number 1 di Kyiv. Ketika berusia 16 tahun, ia pindah ke Football Youth School. Dua tahun kemudian, ia memulai karier profesional di Dynamo Kyiv.

Selama melatih Dynamo Kyiv dia berhasil meraih puluhan trofi dan mengantarkan klub tersebut menjadi yang sangat hebat hingga kini. Bahkan, berkat sumbangsihnya itu, nama Lobanovskyi dikadikan nama stadion

5. Marcelo Bielsa

Pelatih asal Argentina ini memang tidak banyak mempersembahkan trofi untuk klub yang dilatihnya. Akan tetapi, siapa sangka jika Bielsa merupakan pelatih yang sangat diidolakan Pep Guardiola.

Dia pula yang bisa dikatakan sebagai sosok yang mampu membawa Pep meraih banyak kesuksesan saat ini. Bielsa merupakan pelatih yang mengedepankan umpan pendek, menekan dan menyerang untuk pedoman dasar permainannya dalam pola 3-3-3-1.