x

Sepakbola Mini, 'Aliran' Baru Dunia Sepakbola

Senin, 8 Februari 2016 08:10 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Galih Prasetyo

Sebagai olahraga paling populer sejagat, sepakbola sudah banyak lahirkan bintang-bintang besar seperti Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi. 

Dari ajang sepabola pula muncul cabang olahraga yang bisa dibilang modifikasi cabor ini seperti futsal. Selain futsal, muncul lagi modifikasi lain yakni sepakbola mini. 


Lapangan sepakbola mini, sepintas sangat mirip dengan lapangan futsal.

Nama sepakbola mini mungkin belum sementereng jika dibandingkan dengan futsal. Sepakbola mini merupakan permainan tim dengan tidak menggunakan peraturan offside dan setiap tim yang bertanding menurunkan 7 pemain.


Salah satu pertandingan sepakbola mini

Berikut INDOSPORT mencoba mengulas tentang olahraga sepakbola mini, mulai dari organisasi yang menaungi hingga aturan di olahraga ini: 


Salah satu pertandingan sepakbola mini


1. Federasi Resmi

Salah satu kompetisi yang diselenggarakan Federasi Sepakbola Mini Indonesia (FSMI)

Permainan sepakbola mini di Indonesia sendiri telah memiliki badan kepengurusan resmi dengan nama Federasi Sepakbola Mini Indonesia (FSMI) yang dideklarasikan 7 Februari 2016 di Sabnani Park, Tangerang.

Dikawasan Asia sendiri sepakbola mini sudah ada Asian Minifootball Confederation (AMC) yang berada di bawah naungan World Minifootball Federation (WMF). Tidak hanya itu di beberapa benua juga sudah berdiri badan resmi olahraga ini seperti Europan Miniftotball Federation (EMF), Oceania Minifootball Federation (OMF), Confederacion Panamericana de Minifutbol (CPM), dan African Minifootball Federation (AMF). Sementara itu WMF sendiri tidak berada di bawah aliansi FIFA.


2. Bentuk Permainan

Lapangan sepakbola mini

Sepakbola mini tidak berbeda dengan sepakbola pada umumnya di lapangan besar, akan tetapi di permainan ini tidak menggunakan peraturan offside. Lama pertandingan adalah 2 x 20 menit, bola yang digunakan adalah nomor 4 (ukuran), menggunakan 7 pemain saat berlaga dan tidak ada batasan untuk pergantian pemain atau bebas melakukan pergantian. 

Lapangan yang digunakan pun lebih kecil dari ukuran standar sepakboal biasa sesuai dengan kategori umur. Biasanya ukuran lapangan sepakbola mini adalah 60 x 40 meter.


3. Kompetisi Tingkat Dunia

Pertandingan sepakbola mini

Pada 2015 lalu World Minifootball Federation (WMF) mengadakan piala dunia sepakbola mini untuk pertama kalinya dengan Amerika Serikat sebagai tuan rumah. Kompetisi ini diikuti oleh 12 negara dan Amerika Serikat keluar sebagai juara setelah menundukan Meksiko 5-3 di final.

Pada turnamen yang diadakan 21-29 Maret itu pemain Amerika Serikat, Kraig Chiles dinobatkan sebagai pencetak gol terbanyak dengan 10 gol, sementara rekannya Danny Waltman meraih penghargaan pemain terbaik.


4. Kompetisi di Indonesia

Salah satu kompetisi yang diselenggarakan Federasi Sepakbola Mini Indonesia (FSMI)

Di tanah air kompetisi sepakbola mini dikenal dengan Indonesia MiniFootball League ( IML ) yang digagas oleh Indonesia MiniFootball Federation (IMF) bekerjasama dengan Sabnani Park beberapa media dan sponsor.  

Kompetisi ini telah memasuki tahun keduanya dan tahun ini mengalami sedikit perubahan nama karena adanya sponsor utama, menjadi Fanatik Indonesia MiniFootball League (Fanatik IML).

Pada musim ini 2015/2016, untuk pertama kalinya IML mencoba mengaplikasikan segala aturan dan statuta yang dimiliki oleh Asian Minifootball Confederation (AMC) yang juga berinduk pada World Minifootball Federation (WMF). 

IML diikuti oleh 20 Klub , dibagi menjadi 2 grup A dan B, setiap greeup terdiri dari 10 Klub bermain dengan format kandang tandang, peringkat 1-4 dari setiap grup akan lolos ke babak delapan besar. 

Pada babak 8 besar sampai semi-final dimainkan dengan format kandang tandang, dan juga format promosi dan degradasi dalam 1 musim yang dimainkan selama 7 bulan di Sabnani Park Soccer Center dan lapangan lainnya yang telah di akreditasi di kota lain diluar Jakarta.

In Depth SportsSepakbola Mini

Berita Terkini