(VIDEO) 5 Pesepakbola Sadis Jagoan Tendangan Kungfu

Sepakbola memang kerap dibumbui drama yang membuatnya menjadi lebih menarik. Namun tak jarang pula terjadi sebuah aksi yang tak terbanyangkan terjadi. 

Lima orang pemain sepakbola ini hanyalah contoh bahwa lapangan sepakbola tak cuma sekedar permainan. Emosi yang tak terkendali membuat mereka lupa diri sebagai seorang pemain sepakbola. 

Bukannya menendang bola, lima orang pemain ini justru melakukan tendangan brutal bak preman jalanan, jagoan dalam pertarungan. 

1. Eric Cantona

Tendangan kungfu Eric Cantona yang terjadi 25 Januari 1999 saat Manchester United melawan Crytasl Palace menjadi salah satu aksi tak terpuji yang melegenda. Saat itu mantan Kapten MU tersebut diusir wasit karena pelanggaran fatal pada Richard Shaw. 

Dalam perjalanan menuju ruang kamar ganti, Cantona diteriaki salah seorang suporter The Glaziers, Simmon Mathews. Ejekan sang suporter tak cuma membuat kuping Cantona panas. Ia seketika menjadi 'gila' dan langsung melompat melakukan tendangan maut melompati papan iklan pembatas lapangan pada Mathews. 

Usai melakukan hal ini, ia disanksi larangan tampil selama delapan bulan. Sang legenda asal Prancis ini pun harus menjalani aksi sosial selama 120 jam. 

2. Nigel De Jong

Nigel De Jong melakukan tendangan kungfu pada gelandang Spanyol, Xabi Alonso di partai final Piala Dunia 2010 kala membela timnas Belanda. Laga ini memang bertensi tinggi hingga wasit Howard Webb mengeluarkan 13 kartu kuning sepanjang pertandingan.

Tendangan kungfu De Jong terjadi pada menit delapan kala ia melakukan duel udara. Alonso terkapar, dan semua orang terperangah menyaksikan kejadian itu. 

Webb hanya memberi kartu kuning pada De Jong, sementara Alonso kembali ke lapangan setelah mendapat perawatan. Spanyol menang tipis 1-0 dan berhak mengangkat trofi juara. 

3. Paulo Insua

Preman jalanan yang baru-baru ini memamerkan tendangan kungfunya di lapangan adalah Paulo Insua. Namanya terdengar asing karena ia cuma bermain di Peru. 

Saat membela Uni Perene melawan Pichanaki tahun 2015 lalu di ajang Copa Peru, Insua yang merupakan penjaga gawang Perene diberi kartu kuning oleh wasit Abraham Costillo. Tak senang dengan keputusan Costillo, Insua mengejarnya dan melakukan tendangan pecundang pada punggung sang wasit.

Tampaknya Insua merupakan tipe pemain preman yang ditakuti karena para pemain lain cuma menunjukkan reaksi yang biasa. Beruntung sang wasit dapat kembali berdiri sementara Insua melepas sarung tangan dan langsung meninggalkan lapangan. 

4. Roy Keane

Tendangan kung fu Roy Keane terhadap Alf Inge Haaland pada April 2001 merupakan salah satu tekel horor yang terus diingat para penggemar sepakbola. Pemain Manchester United itu bahkan mengakui sengaja melakukannya karena balas dendam pada sang pemain Manchester City yang membuatnya mengalami cedera otot ligamen. 

Keane jelas sekali tak mengincar bola saat melepas tendangan di lutut kanan Haaland. Pemain asal Norwegia itu terpelanting dan pensiun pada 2003 karena tak bisa sembuh dari cedera. 

5. John Hartson

Insiden ini terjadi pada Eyal Berkovic yang menjalani latihan saat berada di West Ham United. Saat itu ia terjatuh dan Hartson berusaha menolongnya.

Namun setelah mendapat respon yang tak diharapkan, Hartson dengan enteng menendang dagu rekan setimnya itu.