x

3 Fakta Paulo Dybala Bakal 'Nyetel' di Barcelona

Sabtu, 30 April 2016 16:05 WIB
Editor: Ahmad Priobudiyono

Penyerang 22 tahun itu merupakan salah satu investasi terbesar Bianconeri musim panas lalu.

Didatangkan dari Palermo dengan harga 32 juta euro (Rp483 miliar) pada awal musim 2015/16, Dybala langsung menjadi pilihan utama bagi pelatih Allegri.

Sejauh ini Dybala berhasil menjawab ekspektasi dengan mencetak 16 gol dari 32 penampilannya serta berkontribusi mengantarkan Juventus meraih gelar Scudetto musim ini.

Berdasarkan laporan El Mundo Deportivo, performa ciamiknya telah berhasil mencuri perhatian raksasa La Liga, Barcelona.

Sebelumnya, Blaugrana sempat mengincar penyerang Celta Vigo, Diego Nolito, dan bintang muda Villarreal, Denis Suarez sebagai target utama.

Namun, negosiasi yang berbelit membuat Barcelona mereka menyerah dan mengalihkan bidikannya kepada penyerang lain pada bursa transfer Juni mendatang.

Barcelona kemudian memutuskan untuk menjatuhkan pilihan kepada Paulo Dybala yang akan diplot sebagai pelapis Trio MSN (Lionel Messi, Luis Suarez dan Neymar).

Pilihan Barcelona bukannya tanpa alasan. Juara bertahan La Liga musim lalu tersebut menilai Dybala dengan segala modal yang dimilikinya bakal mudah beradaptasi dengan gaya main mereka.

Berikut, INDOSPORT mengulas sejumlah alasan mengapa bakal bisa cocok bermain di Barcelona.


1. Darah Argentina

Paulo Dybala merupakan salah satu talenta sepakbola terbaik Argentina.

Argentina merupakan salah satu negara Amerika Latin yang kental dengan budaya sepakbola dan menjadi lumbung talenta-talenta terbaik sepakbola dunia. 

Sementara Barcelona sepanjang sejarahnya telah menjadi tim yang ladang sukses nama-nama besar pesebakbola Argentina.

Sebut saja Lionel Messi yang telah 12 tahun menjadi tulang punggung kesuksesan Blaugrana dalam meraih sejumlah gelar juara.

Jauh sebelum Messi menjadi bintang, Barcelona juga pernah memiliki kisah manis bersama legenda besar Argentina.

Musim 1982 hingga 1984, Diego Maradona sukses mengantarkan Blaugrana menghancurkan rival bebuyutannya Real Madrid dalam ajang Copa del Rey. 

Musim itu, Maradona juga sukses mempersembahkan gelar Piala Super Spanyol untuk klub raksasa La Liga itu.

Memasuki era 2000-an, nama penyerang Argentina lainnya Javier Saviola juga sempat melambung pada rentang periode 2001 hingga 2007.

Penyerang yang kini berseragam River Plate itu sukses menyumbang 49 gol dari 123 penampilannya bersama Blaugrana.

Saviola juga sukses mengantarkan Barcelona merengkuh sejumlah gelar juara.

Dengan darah Argentina yang mengalir di tubuhnya, bukan mustahil Dybala bisa mengikuti jejak para seniornya yang telah lebih dulu mendulang sukses bersama klub Katalan tersebut.


2. Gaya Bermain

Meskipun tidak memiliki postur tubuh yang tinggi namun gaya bermain Dybala diyakin akan mudah mengadaptasi tiki-taka Barcelona.

Salah satu alasan Barcelona mengarahkan bidikannya terhadap Paulo Dybala sebagai pelapis Trio MSN (Lionel Messi, Luis Suarez dan Neymar) adalah gaya bermain.

Gaya bermain Dybala digadang-gadang mirip dengan nama-nama besar penyerang haus gol Argentina lainnya, seperti Sergio Aguero, Carlos Tevez dan Lionel Messi.

Meskipun tidak memiliki tinggi badan yang menjulang Dybala telah terbukti handal dan sangat tajam di lini serang.

Dengan tinggi badan 1,76 meter Dybala mampu bergerak lincah saat berakselerasi di kotak penalti lawan.

Kemampuan lari yang cepat serta keahliannya dalam mengolah bola gaya bermain Dybala digadang-gadang bisa diadaptasikan dengan filosofi tiki-taka khas Barcelona.

Sebagaimana diketahui, Barcelona dengan konsep tiki-taka nya selama ini jarang sekali mengandalkan penyerang-penyerang berpostur tinggi sebagai ujung tombak mereka.

Musim ini saja, Trio MSN yang memiliki berpostur standar untuk ukuran Eropa telah mampu mengoleksi 82 gol di level La Liga.

Suarez dengan tinggi 1,81 meter sukses menjadi top skor sementara La Liga dengan 34 golnya. Sementara Neymar dengan tinggi 1,74 meter nya berkontribusi atas 23 gol. 

Ditambah lagi Messi yang hanya memiliki tinggi 1,70 meter juga sukses menyumbang 25 gol.


3. Kesamaan Budaya

Kesamaan bahasa serta kehadiran Messi dan Mascherano diyakini akan memudahkan Dybala untuk beradaptasi.

Paulo Dybala juga diyakini akan cepat untuk beradaptasi dengan Barcelona mengingat Argentina dan Spanyol memiliki kedekatan budaya yang bisa membantunya dalam beradaptasi.

Seperti diketahui, masyarakat Argentina dalam kesehariannya juga menggunakan bahasa yang sama yakni, Spanyol.

Apalagi Dybala nantinya tidak akan menjadi satu-satunya pemain Argentina dalam skuat Blaugrana.

Kehadiran Lionel Messi dan Javier Mascherano sebagai rekan senegaranya diyakini juga akan sangat membantu Dybala dalam beradaptasi dengan para pemain lainnya.

Apalagi kabar terakhir menyebutkan bahwa Messi sendiri telah menyarankan timnya, Barcelona untuk merekrut penyerang Juventus itu.

Bahkan dilaporkan Tuttosport, Messi dipercaya akan membujuk Blaugrana untuk segera mendatangkan mantan pemain Palermo tersebut.

Bursa TransferArgentinaBarcelonaLionel MessiDiego MaradonaJuventusJavier SaviolaPaulo Dybala

Berita Terkini