Dua Kunci Kemenangan PS TNI Atas Persela

Menurut Suharto AD, kunci kemenangan PS TNI atas Persela yang pertama adalah militansi atau semangat tinggi yang diperagakan anak-anak asuhnya. Manahati Lestusen dan kawan-kawan seperti bermain di laga pertama TSC 2016.

Kunci yang kedua adalah kerja keras para pemain untuk meraih kemenangan. Kerja keras Legimin Raharjo Cs sudah terlihat ketika memulai laga babak pertama.

Maklum, PS TNI unggul cepat melalui gol yang dicetak Suhandi pada menit pertama. Lalu, The Giant Killer berhasil mencetak dua gol melalui Erwin Ramdani di menit ke-41 dan Wawan Febrianto pada menit ke-45. Persela baru bisa membalas melalui gol yang dicetak oleh Zainal Arifin pada menit ke-51.

"Saya selalu menekankan kepada adik-adik saya di tim PS TNI ini adalah kebersamaan modal utama. Kebersamaan dalam pertandingan sehingga bersama-sama untuk meraih kemenangan," ungkapnya.

"Kedua saya menekankan kepada mereka bahwa kita ini harus mau kerja. Kalau kita mau menang, ya kita harus kerja mengejar kemenangan itu," lanjutnya.

Para pemain PS TNI menjaga ketat pemain Persela Lamongan, Victor Pae.

Namun meski begitu, Suharto AD menjelaskan masih ada kelemahan dalam tubuh PS TNI. Kelemahan itu soal masalah kebugaran pemainnya masih sedikit mengalami kemunduran.

"Kalau masalah saya rasa masih sama seperti tim lain di bulan puasa. Yakni masalah kebugaran yang menurun. Tapi selepas puasa saya ingin kebugaran mereka kembali seperti semula," katanya.