x

4 Kandidat Pelatih Jagoan Pengganti Camargo di Persija

Rabu, 3 Agustus 2016 20:45 WIB
Penulis: Lanjar Wiratri | Editor: Ramadhan

Camargo resmi mengundurkan diri dari kursi pelatih tim Macan Kemayoran setelah gagal meraih hasil positif di laga TSC 2016. Dari 13 pertandingan, Persija hanya mencatat 3 kemenangan, 3 imbang, dan 7 kekalahan. Hal tersebut membuat Ismed Sofyan dkk terpuruk di peringkat ke-16.


Persija Jakarta terpuruk di peringkat 16 klasemen TSC 2016

Kemunduran Camargo  yang mendadak, nyatanya membuat petinggi Persija kelabakan, pasalnya mereka sama sekali tak mempersiapkan calon pengganti. Presiden Persija, Ferry Paulus, menyebut dirinya belum terpikirkan untuk menunjuk pelatih baru.

“Kalau pelatih lokal saat ini belum terbayang. Ini harus cari pelatih asing lagi. Saya soalnya kaget juga ini dadakan. Kalau beliau yang saya berhentikan saya pasti punya ancang-ancang. Saya respek sama beliau, tinggal cari penggantinya saja,” ujar Ferry Paulus.


Ferry Paulus inginkan pelatih asing untuk gantikan Paulo Camargo

The Jakmania pun bereaksi, melalui media sosial Twitter, banyak pendukung yang menyuarakan pendapat mengenai sosok pelatih yang sempurna untuk menggantikan Camargo. Pihak Persija sendiri telah menyatakan salah satu calon pelatih asing bidikan mereka.

Berikut INDOSPORT menyajikan empat nama yang berpotensi menggantikan posisi Camargo sebagai pelatih baru Macan Kemayoran.


1. Jacksen F Tiago

Presiden Persija, Ferry Paulus, telah menyatakan ketertarikannya untuk merekrut Jaksen F Tiago sebagai pengganti Paulo Camargo. Pelatih asal Brasil itu telah malang melintang menukangi berbagai klub Indonesia medio 1990-an.

Jacksen tercatat sebagai pelatih asing paling berpengaruh dalam sejarah sepakbola Indonesia. Persebaya, PSM Makassar, hingga Persipura Jayapura menjadi klub-klub lokal yang pernah merasakan tangan dingin pelatih 48 tahun tersebut.

Ferry menargetkan pelatih berkelas seperti Jacksen untuk mengisi kursi kosong tersebut. "Paling salah satu bidikannya Jacksen Tiago yang masuk dalam radar Persija, belum ada negoisasi baru terbayang berandai-andai harus dilihat semua lagi,” tambah Ferry.

Jacksen sendiri terakhir kali diketahui menangani klub asal Malaysia, Penang FC. Namun, Jacksen harus menerima kenyataan pahit setelah manajemen klub asal Negeri Jiran itu memecatnya karena gagal membawa klub memenangi 4 laga terakhir di Liga Super Malaysia.


2. Dejan Antonic

Di media sosial, nama Dejan Antonic, menjadi salah satu sosok yang dijagokan The Jakmania untuk menggantikan Paulo Camargo. Mantan pelatih Persib itu kini masih menganggur usai dipecat Persib pada 11 Juni silam.

Senasib dengan Camargo, pelatih asal Yugoslavia itu gagal mempersembahkan kemenangan. Maung Bandung hanya sekali meraih kemenangan, empat hasil imbang, dan satu kekalahan di ajang Torabika Soccer Championship (TSC).

Prestasi terbaik Antonic saat menangani Persib ialah sukses membawa Atep dkk melaju ke partai final Piala Bhayangkara 2016 kontra Arema. Namun sayang, Maung Bandung takluk 0-2 atas Singo Edan.

Dejan yang juga pernah menjadi pemain asing untuk Persebaya di tahun 90-an sebelumnya, sukses membawa klub Bandung lainnya, yakni PBR menjadi semifinalis Liga Indonesia musim 2014/2015.


3. Robert Rene Alberts

Nama Robert Alberts juga disebut sebagai pelatih yang cocok untuk menangani Persija sepeninggal Camargo. Pelatih kelahiran Amsterdam, Belanda, itu memiliki portofolio yang lumayan bagus saat menangani klub-klub sepakbola di negara-negara Asia Tenggara.

Pada periode 2009 dan 2010, Alberts sukses mengantarkan Arema Malang menjuarai Indonesia Super League musim 2009/10 dan runner up Piala Indonesia di tahun 2010. Kini pelatih 61 tahun itu masih berstatus sebagai pelatih PSM Makassar yang berlaga di TSC.

Sempat hijrah ke Malaysia, prestasi pria kelahiran 14 November 1954 silam itu juga dapat dikatakan cemerlang. Alberts sukses membawa klub Sarawak FA keluar sebagai runner up Liga Super Malaysia di tahun 2011 dan juara di 2013.


4. Iwan Setiawan

Meski Ferry Paulus mengklaim lebih condong untuk merekrut pelatih asing, namun tak ada salahnya memasukkan satu nama pelatih lokal dalam daftar ini. Nama Iwan Setiawan mulai dikenal usai pria yang mendapat lisensi pelatih A AFC itu dicoret sebagai pelatih Pusamania Borneo FC (PBFC).

Iwan diketahui ‘menghilang’ sesaat sebelum pasukannya menghadapi Persib Bandung di babak penyisihan Piala Bhayangkara. Iwan diketahui melontarkan kalimat-kalimat provokatif alias psywar pada Persib kala itu.

Pelatih berkacamata itu mengatakan jika Maung Bandung bukanlah klub yang harus ditakuti karena mereka bukan apa-apa. Uniknya, usai dipecat PBFC, Iwan diisukan melamar ke Persib Bandung sebagai pelatih untuk menggantikan Dejan Antonic.

Meski kontroversial, Iwan Setiawan punya catatan manis saat menangani klub Indonesia. Ia sukses membawa PBFC menjuarai Piala Gubernur Kaltim 2016 setelah di babak final tim berjuluk Pesut Etam mengalahkan Madura United 1-0 di final.

Menariknya, Iwan Setiawan sendiri pernah menukangi Persija di era 2011-2013. Namun, karena tak pernah meraih hasil positif dan gagal membawa Macan Kemayoran tampil bagus, Iwan akhirnya digantikan oleh pelatih kawakan, Benny Dollo.

Persija JakartaDejan AntonicThe JakmaniaIwan SetiawanPaulo CamargoTorabika Soccer Championship (TSC)Liga Indonesia

Berita Terkini