On This Day: Lahirnya Pemain Nomor 7 Terbaik Dunia

Cristiano Ronaldo atau yang akrab disapa CR7 tengah merayakan hari ulang tahunnya hari ini, Minggu (05/02/17). Ia lahir dari pasangan Jose Dinis Aveiro dan Maria Dolores dos Santos di Santo Antonio, Funchal, Madeira, Portugal.

Lahir sebagai putra termuda dari pasangan tersebut, Ronaldo sejatinya tidak memiliki darah sepakbola yang diturunkan kedua orang tuanya. Ayah Ronaldo, Jose Dinis Aveiro merupakan seorang tukang kebun di kota kelahiran Ronaldo. Sedangkan sang ibu, Maria Dolores dos Santos, merupakan seorang juru masak.

Kemampuan yang ditunjukkan Ronaldo di atas lapangan merupakan buah kerja keras dan juga dedikasi tinggi yang ia lakukan selama menjalani latihan. Hal tersebut terbayar lunas dengan segala bentuk prestasi untuk tim dan individu yang telah ia raih.

Nama Ronaldo mulai bersinar di pentas dunia ketika dirinya hengkang dari Sporting Lisbon dan bergabung dengan tim papan atas Liga Primer Inggris, Manchester United.

Bersama United, CR7 mengalami perkembangan yang sangat pesat. Beragam prestasi yang ia raih di Old Trafford diantaranya, 3 gelar Liga Primer Inggris (2006/07, 2007/08, dan 2008/09), 1 gelar Liga Champions (2007/08), 1 gelar Piala FA (2003/04), dan 2 gelar Piala Liga Inggris (2005/06 dan 2008/09).

Berkat kemampuan yang ia tunjukkan bersama Setan merah tersebut, Ronaldo bergabung dengan Los Galacticos dan menjadi pemain termahal dunia saat itu dengan banderol 80 juta poundsterling, atau setara dengan Rp1,3 triliun.

Di hari spesial Ronaldo ini, INDOSPORT berikan hadiah berupa fakta menarik terkait karier dan kehidupan CR7 untuk para penggemar Ronaldo sekaligus pembaca setia INDOSPORT.

1. Kelahiran yang Tak Direncanakan

Cristiano Ronaldo merupakan putra bungsu dari pasangan Jose Dinis Aveiro dan Maria Dolores dos Santos. Ia memiliki tiga saudara kandung bernama Hugo Aveiro, Elma Aveiro, dan juga Katia Aveiro.

Dilansir dari Goal yang mengutip dari buku Luca Caioli, Ronaldo: The Obsession of Perfection, kelahiran Ronaldo sebagai putra keempat tersebut tidak pernah direncanakan sebelumnya. Pasalnya, sang ibunda yang saat itu tengah mengandung Ronaldo, memiliki jarak yang cukup dekat dengan saudara kandungnya Katia, yaitu 18 bulan saja.

Tidak hanya itu, pasangan tersebut memiliki masalah mengenai nama bayi yang akan menjadi cikal bakal pemain terbaik dunia tersebut.

Saudari kandung sang ibu, Dolores, mengajukan nama "Cristiano" jika bayi yang akan lahir nanti adalah seorang laki-laki. Sedangkan nama "Ronaldo" diambil dari nama Presiden ke-40 Amerika Serikat, Ronald Reagan (1981-1989), yang merupakan idola orangtua Ronaldo.

Dari gabungan nama tersebut, lahirlah nama Cristiano Ronaldo, yang kini dielu-elukan di seluruh pelosok dunia.

2. Nyaris Hentikan Karier di Usia Belasan

Sebelum memulai karier sepakbola di akademi Sporting Lisbon, Ronaldo bermain untuk tim amatir bernama Andorinha (1992-1995) dan melanjutkannya ke klub lokal, CD Nacional selama dua tahun (1995-1997).

Pada tahun 1997, ketika usianya masih berumur 12 tahun, Ronaldo menjalani trial dengan akademi Sporting Lisbon selama tiga hari. Setelahnya, ia pun dikontrak sebagai pemain akademi dengan biaya 1.500 poundsterling, atau setara Rp24 juta.

Ketika umur Ronaldo memasuki usia 15 tahun, dirinya didiagnosis memiliki penyakit Tachycardia. Penyakit tersebut membuat Ronaldo memiliki detak jantung yang tidak normal, yang biasa dimiliki oleh anak belasan tahun.

Gejala Tachycardia bisa terjadi apabila seorang pemuda tersebut memiliki anemia, ketakutan yang berlebihan, terlalu banyak mengonsumsi kafein, atau ketika badan sedang capek. Hal tersebut membuat detak jantung melebih batas normal dan memberikan beberapa efek berbahaya jika dibiarkan.

Seseorang yang memiliki penyakit tersebut, nantinya bisa saja terkena gagal jantung, stroke, dan juga kematian seperti dilansir dari Mayoclinic.

Untungnya tim medis dan staf Sporting Lisbon bergerak cepat dan meminta persetujuan ibunda Ronaldo untuk melakukan proses pengobatan.

Ketika itu CR7 langsung melaksanakan proses operasi untuk mengobati penyakit yang berada pada jantungnya. Operasi tersebut berlangsung di pagi hari, dan Ronaldo diperbolehkan untuk keluar dari rumah sakit pada sore harinya. Setelah itu, beberapa hari kemudian Ronaldo kembali latihan seperti biasa.

3. Menjelma Pemain Termahal dan Bergelimang Prestasi

Selama berkarier menjadi seorang pesepakbola profesional, terjadi banyak perubahan dalam hidup Ronaldo. Baik dari pola hidup, bentuk tubuh dan rambut, wanita yang mendampinginya, harta berlimpah, serta beragam prestasi.

Ketika dikontrak pertama kali sebagai pemain akademi Sporting Lisbon, Ronaldo saat itu hanya dihargai sebesar 1.500 poundsterling (Rp24 juta).

Angka tersebut membengkak dan berubah menjadi sebuah mega transfer terbesar di tahun 2009 ketika dirinya menerima pinangan Real Madrid. Saat itu dirinya dilabeli dengan harga 80 juta poundsterling atau setara dengan Rp1,3 triliun. Ronaldo juga menjadi atlet terkaya dunia 2016 versi majalah Forbes, dengan penghasilan 88 juta dolar atau sekitar Rp1,17 triliun selama tahun tersebut.

Prestasi terbaru yang ia raih adalah ketika dirinya membantu Portugal menjuarai Piala Euro 2016, dan membuat dirinya dianugerahi sebagai pemain terbaik dunia tahun 2016.

Selain itu, untuk prestasi klub yang pernah dibelanya, ia pernah menorehkan 9 trofi bersama Manchester United dan Real Madrid. Rinciannya adalah 3 gelar Liga Primer Inggris (2006/07, 2007/08, 2008/09), 1 gelar Liga Champions (2007/08), 1 gelar Piala FA (2003/04), dan 2 gelar Piala Liga Inggris (2005/06 dan 2008/09), 1 Community Shield (2007), dan 1 gelar Piala Dunia Antarklub (2008).

Sedangkan untuk Real Madrid, Ronaldo berhasil meraih 1 juara La Liga Spanyol (2011/12), Copa del Rey (2010/11 dan 2013/14), 1 Piala Super Spanyol (2012), 2 gelar Liga Champions (2013/14 dan 2015/16), 1 gelar Piala Super Eropa (2014), dan 2 gelar Piala Dunia Antarklub (2014 dan 2016).

Selain itu, Ronaldo juga meraih berbagai gelar individu. Ronaldo telah menjadi pemain terbaik dunia sebanyak 4 kali, yaitu pada tahun 2008, 2013, 2014, dan 2016. CR7 hanya kalah 1 gelar Ballon d'Or dari rival terberatnya, yaitu Lionel Messi. La Pulga hingga saat ini telah mengoleksi 5 gelar pemain terbaik dunia pada tahun 2009, 2010, 2011, 2012, dan 2015.