Sanjung Kualitas Pemain, Arema FC Bakal Hadapi MU Layaknya Final
Arema FC tak mau ambil pusing soal target yang dipatok saat menghadapi Madura United, di Stadion Gelora Ratu Pamelingan, Pamekasan, Minggu (10/09/17) malam. Tim berlogo kepala singa ini mengibaratkan setiap laga layaknya sebuah laga final.
"Pertandingan final hanya ada dua pilihan, yaitu antara menang atau kalah. Tapi tentu kita harapkan yang terbaik (kemenangan)," kata Joko Susilo.
Pelatih Arema FC yang akrab disapa Gethuk itu pun sebenarnya juga tak memungkiri dengan hasil imbang. Namun baginya, mematok target seri adalah sebuah kerugian dan menyia-nyiakan perjuangan keras para pemain di lapangan.
"Kalau hasil imbang, itu yang menentukan di luar kami. Tapi yang pasti, kita berikan yang terbaik melawan Madura United," imbuhnya.
Gethuk pun mengakui, menghadapi MU jelas bukan perkara mudah. Tim berjulukan Sapeh Kerrab itu memiliki deretan pemain berkualitas, yang terbukti mampu membawa MU bersaing di jalur juara.
"Menurut saya, Madura United tim bertabur bintang, yang harganya juga lumayan," bebernya.
"Maka dari itu, saya tidak heran MU bisa berada di papan atas dan mereka pantas untuk itu," suksesor Aji Santoso itu melanjutkan.
Bagi Arema, tambahan poin begitu penting artinya. Bahkan jika menang, Cristian Gonzales dkk bisa menggeser posisi MU yang hanya berjarak dua angka, dengan menempati urutan ke-6 di klasemen dengan 36 poin.
Kendati demikian, Arema bakal menemui tekanan hebat, terutama dari publik sepakbola Madura. Terlebih, Arema juga pernah gagal menang setelah hasil imbang 1-1 pada pertemuan pertama lalu.
"Atmosfer bakal sama ketatnya. Tidak ada alasan bagi kami, untuk bekerja keras siapa pun lawannya," tutup Gethuk.