Sempat Dirumorkan ke Persib, Robin van Persie Diminati Mantan Klub

Penyerang Fenerbahce, Robin van Persie, diincar oleh klub juara bertahan Eredivisie, Feyenoord. Pemain yang pernah berseragam Manchester United dan Arsenal ini akan coba didatangkan pada bursa transfer Januari nanti.

Penyerang berusia 34 tahun ini memang mengawali karier profesionalnya di sepakbola bersama Feyenoord dari tahun 2001 sampai 2004. Selama di Feyenoord, Van Persie berhasil meraih penghargaan Best Talent KNVB muda di akhir musim 2001/2002.

Baik Feyenoord dan Fenerbahce dikabarkan tengah melakukan negosiasi terkait rencana kepulangan Van Persie ke Eredivisie. Kabar tersebut dibenarkan oleh Direktur Feyenoord, Martin van Geel.

"Dalam dunia sepak bola tak ada yang tak mungkin, jadi ini mungkin terjadi. Van Persie adalah pemain yang luar biasa dan akan lebih baik jika dia bisa menutup kariernya di Feyenoord, tapi saya tidak berani memastikannya, tapi kami masih berusaha untuk memwujudkannya"  ujar van Geel seperti dikutip dari NOS.

Selain Van Persie, klub yang diasuh oleh pelatih keturunan Indonesia, Giovanni van Bronckhorst ini juga membuka peluang untuk merekrut kembali pemain Southampton yang dipinjamkan ke Club Brugge, Jordy Clasie.

"Jordy dipinjamkan ke Club Brugge dan kami memiliki pemain yang sangat bagus di posisinya, tapi dia ingin kembali dan dia memiliki kesempatan tersebut, sebab dia adalah seseorang yang benar-benar harus kembali ke Feyenoord," tandasnya.

Sebelumnya, beredar kabar Robin van Persie dibidik oleh salah satu klub Liga 1, Persib Bandung. Hal itu diketahui oleh salah satu media Turki bernama 1907 Time yang mengklaim penyerang Timnas Belanda sudah mendapatkan tawaran dari Maung Bandung.

Namun, saat dikonfrimasi, rumor tersebut dibantah oleh pihak PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), melalui Komisaris Utamanya, H. Zainuri Hasyim.

"Saya nggak tahu ada kabar seperti itu. Biar saja media bebas saja ngomong (memberitakan). Kalau dari sini (PBB) belum ada rencana perekrutan Van Persie," kata Zainuri.

"Kita kumpul dulu, menentukan siapa pemain lokal, siapa pelatih, dan pemain yang akan datang. Semakin cepat lebih bagus, termasuk mengevaluasi kompetisi kemarin. Kemudian mempersiapkan tahun depan termasuk pelatih dan pemainnya," jelasnya.