Mengenal Lebih Dekat Stadion Singaperbangsa, Kandidat Kuat Kandang Persija Musim Depan

Persija tampaknya harus kembali berjuang untuk menemukan homebasse guna mengarungi kompetisi musim depan. Markas yang digunakan Macan Kemayoran, julukan Persija, di Liga 1 musim ini yakni Stadion Patriot Candrabhaga tengah direnovasi guna dijadikan venue Asian Games 2018.

Begitu pula dengan Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, dan Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor. Tak ingin kembali menggunakan Stadion Manahan, Solo, yang letaknya di luar Jabodetabek, Persija mulai berburu venue pertandingan yang letaknya tak jauh dari sekitaran Jakarta.

Stadion Singaperbangsa, Karawang, yang akan dijadikan Macan Kemayoran sebagai homebase. Bahkan, Gede Widiade selaku Direktur Utama Persija telah bertatap muka langsung dengan Wakil Bupati (Wabup) Karawang, Ahmad Zamakhsyari.

"Kita sudah sampaikan ke PT LIB, PSSI, untuk stadion tidak masalah. Ruang ganti bagus. Rumput bagus. Tinggal pakai, dirawat sebulan selesai. Berlokasi di tengah kota, sepeda bisa, bus bisa. Dulu permah dipakai oleh Pelita Jaya, tapi belum diverifikasi. Saya lihat sudah mencukupi tinggal lampu saja," ujar Gede.

Persija diharapkan dapat memberikan semangat lebih bagi Persika yang juga berkandang di Singaperbangsa. Berlaga di ajang Liga 2 klub Karawang tersebut diharapkan dapat mengikuti jejak tim ibu mota melaju ke Liga 1.

Bagi yang masih asing dengan stadion SIngaperbangsa yang menjadi kandidat kuat markas Persija musim depan, berikut INDOSPORT sajikan ulasannya.

1. Kapasitas Stadion

Stadion Singaperbangsa merupakan sebuah stadion multi-fungsi yang terletak di Kabupaten Karawang Jawa Barat, Indonesia. Stadion ini merupakan markas dari tim kebanggaan masyarakat Karawang Persika Karawang yang bermain sejak berlaga di Indonesia Soccer Champhionship B (ISC B).

Stadion Singaperbangsa berkapasitas 20 ribu penonton dan bernama lengkap Stadion Raden Adipati Singaperbangsa. Nama stadion tersebut diambil dari nama pendiri kadipaten Karawang , Raden Adipati Singaperbangsa yang berkuasa semasa pemerintahan  Sultan Agung dari Mataram, dengan gelar Adipati Kertabumi III.

Selain digunakan sebagai markas Persika, Stadion Singaperbangsa juga pernah digunakan oleh klub Pelita Jaya Jawa Barat. Namun kala itu Stadion Singaperbangsa belum mendapatkan verifikasi oleh PSSI sebagai salah satu venue yang layak untuk menggelar pertandingan.

2. Singaperbangsa Bakal Jadi Markas Persika dan Persija

Jika nantinya berkandang di Singaperbangsa maka Persija akan berbagi kandang dengan Persika yang juga telah menggunakan Stadion Singaperbangsa. Kendala seperti tak adanya tempat latihan yang memadai untuk kedua tim memang dikhawatirkan terjadi saat nantinya kedua tim benar-benar berkandang di Singaperbangsa.

Pelatih Persika, Ricky Nelson, pada dasarnya tak mengkhawatirkan jika nantinya timnya harus berbagi kandang dengan Persija. Namun pelatih yang juga pernah menangani tim muda Borneo FC itu khawatir karena tak ada tempat latihan yang memadai.

“Berbagi kandang saat home mungkin bisa diatur, tapi kalau untuk latihan tentu menggangu, semoga Persija tidak latihan di Karawang,” ujar Persija.

“Soalnya kita tak punya tempat. Kalau match tidak apa-apa karena itu untuk hiburan masyarakat Karawang juga,” tambahnya.

Selain pembagian jadwal, masalah suporter juga harus menjadi perhatian khusus. Sebagaimana diketahui Karawang merupakan salah satu basis pendukung Persib, Bobotoh, dengan jumlah anggota mencapai ribuan.

Potensi kerusuhan yang mungkin terjadi jika nantinya Jakmania menyaksikan langsung Persija di Karawang dan bentrok dengan Bobotoh basis Karawang tampaknya harus diantisipasi. Keamanan dan kenyamanan tentu menjadi hal yang utama.

3. Venue Asian Games 2018

Pada Maret 2017 lalu, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi terlihat dalam sebuah laga uji coba antara Persika Karawang melawan Sriwijaya FC. Laga yang digelar di Stadion Singaperbangsa, Karawang, tersebut juga disaksikan oleh Wakil Bupati Karawang, Ahmad Zamakhsyari.

Laga yang akhirnya dimenangkan oleh tim tamu dengan skor 0-3 ini juga dijadikan Menpora untuk meninjau kondisi stadion kebanggaan warga Karawang tersebut. Pasalnya, Stadion Singaperbangsa diproyeksikan sebagai salah satu  venue sepakbola Asian Games 2018.

"Insya Allah lapangan Stadion Singaperbangsa ini akan digunakan pada Asian Games nanti," kata Menpora seperti dikutip dari Antara.

Namun, Cak Imam, demikian sapaan akrabnya, meminta sejumlah perbaikan di beberapa titik stadion. Hal ini penting dilakukan untuk menyesuaikan dengan standar yang diterapkan.

"Kalau fasilitasnya memang ada yang harus diperbaiki. Tadi sambil salat saya juga keliling melihat sarana (fasilitas) yang ada di Stadion Singaperbangsa," kata Imam.

Karawang akan menjadi salah satu tempat yang bakal menggelar Asian Games 2018 selain Jakarta, Palembang, Bandung, dan Bekasi. Untuk itu, Menpora akan meminta Panitia Penyelenggara Asian Games (INASGOC) 2018 segera meninjau Stadion Singaperbangsa Karawang.