Hati-hati Persija! 3 Pemain PSMS Ini Bisa Jadi Mimpi Buruk Macan Kemayoran

PSMS Medan akan berhadapan dengan Persija Jakarta di semifinal Piala Presiden 2018. Mengingat Stadion Teladan, stadion kandang PSMS sedang menjalani renovasi jelang kompetisi Liga 1 dan Persija juga belum bisa menggunakan GBK, dua leg pertandingan akan dilaksanakan di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah.

Persija harus lebih waspada saat berhadapan dengan PSMS. Mengingat beberapa pemain kunci Persija, yang dibeberapa pertandingan ke belakang selalu mencetak gol ke gawang lawan, harus absen.

Ivan Carlos harus beristirahat selama empat bulan karena cederanya. Sementara Marco Simic dan Bambang Pamungkas, harus disimpan pelatih Stefano Cugurra Teco untuk menghadapi Johor Darul Ta’zim di Piala AFC pada Rabu (14/02/18) mendatang.

Maka dari itu Persija harus mewaspadai pemain-pemain PSMS yang saat ini sedang dalam performa terbaiknya. Ada nama eks Persija, Amarzukih, yang juga akam mengancam Macan Kemayoran. Amarzukih yang sudah lama bermain bersama Persija diprediksi sudah tau dimana kelemahan dan kelebihan mantan timnya.

Berikut INDOSPORT merangkum tiga pemain PSMS Medan yang harus diwaspadai Persija di laga semifinal Piala Presiden.

1. Amarzukih

Amarzukih adalah mantan pemain senior Persija Jakarta. Ia mengawali kariernya bersama Persita Jakarta Utara tahun 2004. Hijrah ke Persija tahun 2010, dan ia harus pasrah saat kontraknya tak diperpanjang lagi oleh pihak manajemen musim ini.

Amarzukih kini membela PSMS Medan. Pemain yang mendapat julukan Si Pitung ini menjadi pemain yang patut di waspadai skuat Macan Kemayoran.

Mengingat kariernya bersama Persija sudah berjalan selama tujuh tahun, Si Pitung bisa menjadi kunci bagi PSMS Medan. Ia diperkirakan sudah hafal betul seluk beluk Persija. Pemain 33 tahun itu pastinya sudah mengetahui kelemahan dan kekuatan tim ibukota.

Bahkan pelatih Macan Kemayoran, Stefano Cugurra Teco mengakui secara langsung bahwa Amarzukih bisa jadi batu sandungan bagi Persija dalam upaya menuju final Piala Presiden 2018.

"PSMS Medan memiliki pemain berkualitas seperti Amarzukih. Sekarang dia bermain sebagai bek kanan, dia main bagus. Kami harus respek dengan dia," ujar Teco, dilansir Detik.

"Pasti pemain yang sudah lama kerja sama Amarzukih juga sudah tahu yang bagus dan yang kurang dari dia. Amarzukih juga pasti tahu cara bermain Novri dan Rezaldi karena mereka sudah lama bersama," Teco menambahkan.

2. Abdul Rohim

Abdul Rohim saat ini menjadi kiper yang sangat diwaspadai akan kehebatannya menangkap bola-bola yang menghampiri gawangnya di ajang Piala Presiden. Rohim bahkan harus menderita luka dibagian pelipisnya akibat luka saat mencegah gol dari Ezechiel N’Douassel saat PSMS bertemu Persib (21/01/18) lalu.

Penampilan hebat pemain berusia 27 tahun itu berlanjut saat bertemu Persebaya di babak delapan besar. PSMS menang 7-6 melalui babak pinalti. Ia berhasil menggagalkan eksekusi dari Yohanes Pahabol, Otavio Dutra, Abu Rizal Maulana, dan Osvaldo Haay.

Bahkan Marco Simic beberapa waktu lalu juga mengakui kehebatan kiper asal Labuhanbatu Utara, Sumatera Barat ini.

"Ya, saya memperhatikannya. Saya lihat dia di pertandingan terakhir. Dia main sangat bagus. Dia menahan penalti lawan," ucap Simic, dilansir CNN Indonesia.

3. Frets Butuan

Wonderkid kelahiran 4 Juni 1996 ini juga memiliki ketajaman di lini depan Ayam Kinantan. Frets mampu menyumbangkan dua golnya saat melawan Persebaya beberapa waktu lalu.

Tak hanya itu, Frets memiliki permainan cepat di sayap kiri. Ia juga punya sepakan keras yang menghujam deras ke gawang lawan, seperti golnya pada saat melawan Persebaya.