x

3 Fakta Menarik Mahir Radja, Pemain Baru Klub Liga 2 yang Pernah Merumput di Spanyol

Kamis, 15 Februari 2018 13:51 WIB
Penulis: Fery Andriawan | Editor: Prio Hari Kristanto
Mahir Radja Djamaoeddin.

Langkah brilian diambil oleh salah satu kontestan Liga 2, Martapura FC, yang berhasil mendatangkan anak muda bernama Mahir Radja Satya. Pemain berusia 19 tahun itu sudah terlihat berlatih bersama Laskar Sultan Adam dan mengatakan jika dirinya sudah tidak sabar untuk melakukan debut profesional sepanjang kariernya di Indonesia.

Baca Juga

Sebelum resmi direkrut oleh klub asal Kalimantan tersebut, Mahir Radja harus menjalani trial dan seleksi. Performanya dipantau langsung oleh pelatih Martapura FC, Frans Sinatra Huwae. Cap pemain muda yang berlatih di Eropa nampaknya bukanlah jalan pintas agar klub tersebut menerimanya. Lantas, bagaimana rekam jejak karirnya semasa di Spanyol?


1. Berada di Spanyol selama 5 tahun

Mahir Radja Djamaoeddin.

Mahir Radja Satya merupakan asli warga Indonesia yang lahir di Jakarta pada tahun 1998 silam. Namun, ia memilih untuk terbang ke Spanyol dan berlatih sepakbola di sana selama 5 tahun. Tidak bermain sembarangan, pemuda yang kini berusia 19 tahun berlatih secara pribadi di salah satu sekolah sepakbola ternama di kota Valencia. Kerja kerasnya pun terbayar dengan mengikuti beberapa latihan dengan klub asal negeri Matador.


2. Mendapatkan kontrak dari klub Liga Spanyol

Mahir Radja Satya di skuat L'Acudia Spanyol.

Mahir Radja juga sempat mengikuti trial di Spanyol bersama dengan klub CD Castellon. Hebatnya, ia mendapatkan kontrak professional di klub yang bermain di divisi empat tersebut. Tergabung bersama dengan skuad U-19, ia bermain sebagai seorang gelandang tengah. Dirinya juga pernah membela UE L’Acudia ketika dipinjamkan dari klubnya CD Castellon selama beberapa bulan.


3. Bergabung dengan timnas U-16 Indonesia

Mahir Radja Djamaoeddin melakukan tendangan memakai jersey Bali United.

Rekam jejak Mahir Radja di Indonesia juga tidak bisa disepelekan. Bakat muda Indonesia ini pernah menjadi bagian dari timnas U-16 arahan pelatih Fachri Husaini beberapa tahun lalu. Kemudian, namanya juga sempat diberitakan masuk ke dalam "daftar incar" Indra Sjafri yang diproyeksikan untuk timnas U-19. Namun, ia mengatakan jika tidak dipanggil dan memilih untuk fokus dalam menjalani karir di negeri Matador.

Indra SjafriLiga IndonesiaCastellonBakat Muda IndonesiaMahir Radja SatyaUE L'Acudia

Berita Terkini