Kisah Sripun, Remaja Semarang yang Dipuja David Beckham
Sripun -- terdengar seperti nama Indonesia biasa pada awalnya. Tapi jika mengenal lebih jauh, decak kagum terhadap perempuan yang satu ini tak mungkin terelakkan.
Sripun mendadak menjadi sorotan karena ia sempat mengambil alih Instagram seorang megabintang yang juga mantan pesepakbola, David Beckham.
Sripun menjadi perhatian setidaknya 43,4 juta pasang mata pengikut Beckham di jejaring sosial Instagram. Ia pun menggunakan kesempatan itu untuk mengampanyekan sebuah pesan positif.
"Halo teman tema, saya Sripun dan ini teman-teman saya, anggota agen perubahan dan kita anti bullying," tutur Sripun di Instagram Beckham pada hari Rabu (28/03/18).
1. Sripun, Pemimpin Kecil dengan Misi Besar
Sripun adalah seorang remaja asal Semarang, Jawa Tengah. Ia merupakan siswi SMP Negeri 17 di Semarang.
Sripun masih berusia 15 tahun, namun ia merupakan pemimpin di sekolahnya tersebut untuk gerakan mencegah perundungan atau bullying -- mencegah kekerasan di lingkungan belajar-mengajar.
Menurut data dari UNICEF, satu dari lima anak berusia 13-15 tahun di Indonesia pernah dibully. Totalnya, sekitar 18 juta anak pernah merasakan kerasnya perundungan. Bahkan satu dari tiga anak merasakan kekerasan fisik di lingkungan sekolah.
Sri merupakan anak yang pernah dibully, Sri dilibatkan bersama teman-temannya, termasuk anak yang pernah mejadi pelaku perundungan, untuk belajar bersama menciptakan sekolah bebas kekerasan.
2. Kekaguman Beckham pada Sri
Beckham hadir ke sekolah tempat Sri menimba ilmu sebagai UNICEF Goodwill Ambassador. Ia hadir untuk menyuarakan gerakan melawan bullying dan kekerasan teman sebaya di sekolah.
Di situ, ia dipertemukan dengan Sripun.
"Saya menghabiskan waktu dengan seorang anak perempuan yang luar biasa -- Sripun -- yang dipilih oleh teman-temannya untuk ikut ambil bagian dalam program anti-perundungan untuk menghentikan kekerasan di sekolah," ujar Beckham.
"Ia adalah pembuat perubahan dan kini membantu menciptakan lingkungan belajar yang positif untuk siswa-siswa lain agar merasa aman. Ini telah meningkatkan kepercayaan dirinya dan ia berharap murid-murid lain tidak perlu mengalami perundungan sepertinya." tambah mantan pemain Manchester United dan Real Madrid tersebut.
3. Pengakuan Beckham Pernah Dibully
Bahkan bagi sosok megabintang seperti Beckham, ia tidak lepas dari pengalaman bullying. Sri sempat melontarkan pertanyaan kepada Beckham, "Apakah Kak David pernah dibully?"
Di depan anak-anak SMP N 17 Semarang, Beckham memberikan jawaban, "Iya, saya dibully waktu kecil karena saya pendiam."
Beckham pun melanjutkan kisahnya yang pernah menjadi korban perundungan di sekolah. Sebelum menjadi bintang sepakbola, ia menjadi bahan olok-olokan di sekolah. Pengakuannya, hal tersebut disebabkan karena ia begitu fokus pada sepakbola dan tidak mau diajak nongkrong dengan anak-anak yang populer di sekolahnya.
"Waktu saya dibully dulu, saya tidak bilang ke siapapun. Itu salah. Tindakan yang benar seharusnya adalah melaporkan ke guru dan orang tua," ujar Beckham. Ia berharap semua anak-anak, di Indonesia terutama, berani bersuara.