Jelang Hadapi PSIS, Penggawa Bali United Tak Sabar Untuk Pulang Kampung
Bali United akan bertandang ke Jawa Tengah untuk berhadapan dengan PSIS Semarang dalam pertandingan kedua Liga 1 2018, Minggu (01/04/18).
Dalam laga yang akan berlangsung di kota Magelang tersebut akan menjadi spesial bagi beberapa penggawa Bali United yang merupakan putera asli Jawa tengah.
1. Jawa Tengah
Tercatat ada tiga pemain Bali United saat ini yang akan merasakan reuni di tanah kelahirannya akhir pekan ini.
Bek kiri Ricky Fajrin, Ahmad Agung Setia Budi, dan Taufik Hidayat adalah tiga nama pemain muda yang juga pernah bermain bagi Laskar mahesa Jenar.
Selain tiga nama pemain tersebut, asisten pelatih Bali United Eko Purdjianto juga merupakan alumni PSIS Semarang.
Sebelum di Bali United, Eko tercatat pernah menangani PSIS sebagai pelatih beberapa tahun silam.
2. Ricky Fajrin
Pulang kampung, sekaligus menghadapi klub tanah kelahirannya, penggawa Timnas U-23 ini justru mengaku tidak sabar dan begitu semangat menyabut laga yang akan spesial bagi dirinya tersebut.
Terlebih dukungan keluarga langsung akan dirasakan pemain 22 tahun tersebut, karena keluarga besarnya memang sampai saat ini masih menetap di Jawa Tengah.
"Lawan PSIS Semarang nanti memang keluarga besar akan nonton langsung ke stadion. Tentu hal tersebut akan terasa berbeda dibandingkan pertandingan lainnya. Pastinya saya akan lebih bersemangat dan termotivasi untuk bermain sebaik mungkin," ungkap Ricky seperti dilansir halaman resmi Bali United.
3. Magelang
Meski akan menghadapi klub asal Semarang, pertandingan minggu nanti akan dilangsungkan di kota lain yang berjarak sekitar 80Km dari Ibu Kota Jawa Tengah itu, yaitu Kota Magelang.
Namun menurut Ricky, hal tersebut bukan merupakan sebuah keuntungan bagi timnya. Karena baik di Semarang ataupun di Magelang, para suporter Laskar mahesa Jenar pasti tetap akan memenuhi stadion tempat mereka bertanding.
"Saya rasa bukan jadi suatu keuntungan besar bagi kami bermain di Magelang. Hal tersebut karena jarak tempuh dari Semarang ke Magelang hanya membutuhkan waktu satu sampai dua jam saja."
"Pasti suporter PSIS akan banyak yang datang untuk mendukung tim kebanggaanya. Tapi kami juga sudah siap untuk tampil maksimal melawan PSIS. Pertandingan nanti akan berlangsung seru," terang Ricky Fajrin.
4. Kualitas PSIS
Pemain yang besar di tim junior PSIS, Berlian Rajawali FC ini juga menilai faktor kualitas tim PSIS juga akan menjadi kesulitan sendiri untuk Bali United bisa membawa pulang tiga poin penuh.
"Saya menilai mereka sebagai tim yang bagus. Apalagi sekarang mereka sudah menambah pemain asing dan pastinya itu akan menambah kekuatan mereka," tukasnya.