Laga Lawan Persib Ditunda, Pentolan Viking Ungkap Masa Lalu Persija
Pertandingan antara Persija Jakarta melawan Persib Bandung dipastikan mengalami penundaan. Laga yang seharusnya digelar pada Sabtu (28/04/18) nanti mesti ditunda hingga 30 Juni 2018 mendatang.
Keputusan penundaan itu sendiri merupakan hasil rekomendasi yang diberikan oleh pihak kepolisian kepada panitia pelaksana laga Persija. Kepolisian sendiri memang nantinya ingin berfokus terlebih dahulu pada aksi Mayday atau Hari Buruh Internasional pada 1 Mei nanti.
Rupanya, penundaan tersebut menuai tanggapan dari berbagai pihak. Banyak yang mempertanyakan mengapa penundaan ini mesti dilakukan, salah satunya datang dari bos besar Viking Persib Club, Yana Umar.
1. Laga Persija Musim Lalu
Yana melihat penundaan tersebut mengundang pertanyaan tersendiri. Ia menilai seharusnya keputusan itu tak perlu diambil dalam laga antara klub kesayangannya, Persib Bandung melawan Persija Jakarta.
"Semestinya laga tidak perlu ditunda seperti itu. Laga-laga di musim lalu, seperti 2014 lalu, Persija menjamu Persegres Gresik di Jakarta pada 29 April, laga tetap berlangsung meski dua hari selanjutnya akan ada Mayday," ungkap Yana pada INDOSPORT, Jumat (27/04/18) ini.
2. Pemberitahuan Sebelumnya
Tak hanya itu, Yana sendiri juga turut menyayangkan pemberitahuan keputusan penundaan laga yang tak segera diinformasikan seminggu sebelum laga oleh pihak panitia pelaksana laga Persija.
"Harusnya kan dari jauh-jauh panpel dan polisi memberitahu, setidaknya seminggu sebelumnya. Ini tinggal beberapa hati, cuma karena Mayday, tiba-tiba dilakukan penundaan, kan lucu saja jadinya," katanya lagi.
3. Meragukan Penundaan
Pelatih Persib Roberto Carlos Gomez sudah terlebih dulu gusar. Ia banyak mempertanyakan keputusan dari Panpel Persija, berdasarkan hasil rekomendasi yang diberikan oleh pihak kepolisian.
"Iya saya tahu, tapi kenapa? Kenapa kita harus bermain melawan mereka di Minggu selanjutnya, apa yang federasi (PSSI) katakan? Kamu mengerti? Karena izin kepolisian? Apakah benar itu karena izin kepolisian?"
"Kenapa tidak memberitahu soal pengunduran jadwal ini dari jauh hari, kenapa tidak 14 hari sebelumnya? Kenapa tidak 10 hari sebelumnya? atai satu minggu sebelumnya?" tanya Gomez, dikutip vikingpersib.co.id.