Tips Legenda Brasil untuk Jesus di Piala Dunia: Banyak Bercinta!

Dengan Piala Dunia dimulai beberapa pekan lagi, Gabriel Jesus akan bertanggung jawab di lini depan sebagai penyerang membawa misi yang sukses dieksekusi oleh pendahulunya Romario di tahun 1994 untuk meraih gelar Piala Dunia.

Brasil lolos ke Piala Dunia 2018 di Rusia dan bertekad memenangkannya setelah 16 tahun tanpa gelar. Kesuksesan terbaik Brasil di ajang sepakbola terbesar di dunia itu terjadi di tahun 1970 dan 1994.

Di usianya yang ke-21, Jesus mungkin sangat khawatir tidak bisa membawa Brasil meraih gelar. Mengenai tugas baru Jesus itu, legenda Brasil, Romario, yang kini juga menjabat sebagai Senator Republik itu menanggapi dengan sebuah humor.

Mantan pesepakbola 52 tahun itu tanpa ragu memberikan tips sederhana ke penyerang tengah itu agar bisa sukses di Piala Dunia, yakni: konsentrasi, cetak gol, dan banyak bercinta.

1. Banyak Bercinta

Romario membantu Brasil meraih Piala Dunia 1994, dan selama turnamen yang berlangsung di Amerika Serikat itu, Romario mengantongi lima gol dan menjadi pemain  terbaik, sebelum ia juga meraih Pemain Terbaik Dunia FIFA di tahun yang sama.

“Banyak bercinta adalah salah satu tipsnya, ini seperti memaksimalkan hari-hari liburnya, dan tentu saja harus berkonsentrasi di hari pertandingan dan selama pertandingan,” ujar pemain yang kini berprofesi sebagai politisi kepada Lance!

2. Perlu Konsentrasi

"Piala Dunia adalah kompetisi yang sangat berbeda dari yang lain, Anda harus sepenuhnya fokus dan menyingkirkan semua masalah. Jika tidak, Anda tidak akan memiliki Piala Dunia terbaik,” ujar striker yang hanya tampil di dua Piala Dunia semasa karier sepakbolanya itu.

Romario hanya bermain setengah turnamen di tahun 1990 lantaran mengalami cedera serius tiga bulan sebelum pertandingan. Namun ia menjadi bintang di Piala Dunia Amerika Serikat dengan mengantarkan Brasil mengangkat trofi setelah 24 tahun tidak memenangkannya.

3. Jesus Memiliki Potensi

Memang sulit untuk untuk mengikuti bahkan mengungguli rekor Romario, namun mantan striker itu melihat bahwa pemain Jesus memiliki potensi yang lebih baik darinya.

"Saya percaya dia sangat menyukai sepakbola dan apa yang ditunjukkannya untuk Timnas Brasil. Dia harus berada di Piala Dunia dan mencetak gol. Itulah yang paling penting!” Romario berkata.

Romario menjadi pencetak gol tertinggi keempat Brasil, dua gol lebih unggul dari Neymar. Di usia 52 tahun ia beralih profesi menjadi politisi dengan menduduki kursi Kamar Dagang Brasil di tahun 2010. Ia menjadi senator sejak tahun 2015 dan kini berencana mencalonkan diri sebagai gubernur negara bagian Rio de Janeiro.