Wifi Gratis Ancam Penonton Piala Dunia 2018, Kok Bisa?

Para penggemar yang akan menyaksikan Piala Dunia 2018 secara langsung di Rusia sebaiknya berhati-hati untuk menggunakan jasa wifi gratis yang disediakan oleh penyelenggara. Meskipun praktis dan menguntungkan, namun ada risiko bisa dihadapi para penggunanya.  
 

1. Berisiko Tinggi

Dilansir dari Tech Radar, peneliti keamanan dari Kaspersky Lab telah menerbitkan penelitian terbaru yang menunjukkan bahwa sejumlah besar koneksi gratis yang disediakan Rusia berpotensi menimbulkan risiko keamanan bagi siapa pun yang masuk.

"Kurangnya enkripsi jaringan, ditambah dengan acara sebesar Piala Dunia 2018 dapat membuat jaringan Wifi gratis menjadi target para penjahat yang menginginkan akses mudah ke data pengguna," kata Peneliti Keamanan Senior di Kaspersky Lab, Denis Legezo.

2. Bisa Diretas

Secara keseluruhan, terdapat 7.176 titik akses wifi di kota-kota Rusia yang akan menjadi tuan rumah Piala Dunia 2018. 20 persen di antaranya dinilai tak aman untuk digunakan karena tidak memiliki enkripsi dan algoritma otentikasi built-in.

Hal ini berarti bahwa peretas hanya perlu berada di dekat sumber wifi untuk membobol gadget pengguna dan mendapatkan informasi rahasia yang bahkan tidak menyadarinya. Tiga kota dengan persentase jaringan wifi yang tak aman terdapat di kota Saint Petersburg (37%), Kaliningrad (35%), dan Rostov (32%).

3. Harus Wasapada

Kaspersky mendesak penonton untuk memastikan keamanan wifi gratis  sebelum akhirnya terhubung, mematikan koneksi wifi saat tak digunakan, dan menggunakan VPN untuk online jika memungkinkan.

"Penelitian kami menunjukkan, bahwa cyber security tak hanya menargetkan aspek-aspek tertentu, tetapi seluruh infrastruktur. Penyelenggara telah mengkonfirmasi bahwa acara ini aman.Tetapi pengguna harus sadar bahwa wifi gratis tak selamanya aman sering tidak. " ujar Legezo.

Berikut jadwal lengkap Piala Dunia 2018.

Ikuti berita terbaru INDOSPORT dengan topik: PIALA DUNIA 2018 RUSIA