x

5 Kekalahan Paling Mengejutkan dalam Piala Dunia Beberapa Dekade Terakhir

Sabtu, 16 Juni 2018 11:30 WIB
Penulis: Arief Tirtana | Editor: Yohanes Ishak

Sebagai turnamen terakbar sepakbola dunia, gelaran Piala Dunia selalu mampu menyajikan pertandingan menarik bagi setiap orang yang menyaksikannya, tak terkecuali Piala Dunia 2018 saat ini yang digelar di Rusia.

Bukan hanya laga seru antara bintang-bintang terbaik sepakbola dunia, dalam beberapa pertandingannya, Piala Dunia juga sering menghadirkan hasil yang diluar dugaan.

Nama besar sebuah negara, kualitas pemain diatas rata-rata tidak menjamin sebuah Timnas mampu menungguli lawannya dengan mudah. Tak ayal bahkan negara tersebut mampu dijungkalkan secara mengejutkan oleh lawannya. 

Hal itu terbukti dalam beberapa pertandingan Piala Dunia beberapa dekade kebelakang yang INDOSPORT rangkumkan berikut ini.


1. Brasil 1-7 Jerman

Kekalahan Brasil di Piala Dunia 2014 lalu.

Bukan hal yang mengejutkan jika Timnas Jerman mampu mengalahkan Brasil dalam pertandingan Piala Dunia, karena kedua Tim memang memiliki kualitas yang relatif sepadan. Namun jadi mengejutkan jika Tim Der Panzer mampu mencukur habis Selecao dengan skor telak 7-1, terlebih itu terjadi di babak semifinal, seperti halnya pada gelaran Piala Dunia 2014.

Bermain di negara mereka sendiri, kekalahan ini semakin mengejutkan lantaran Brasil sebenarnya memiliki penampilan yang begitu luar biasa hingga tembus babak semifinal tersebut.

Banyak yang berpendapat bahwa kekalahan terbesar Brasil sejak tahun 1920 itu tercipta lantaran mereka tidak diperkuat oleh pemain andalannya saat itu, Neymar yang menderita cedera di laga sebelumnya kala menghadapi Kolombia.


2. Spanyol 1-5 Belanda

Caption

Serupa tapi tak sama, kekalahan telak mengejutkan di Piala Dunia 2014 juga dirasakan Tim unggulan Spanyol atas lawannya Belanda.

Datang ke Brasil dengan status juara bertahan Piala Dunia, Spanyol tergabung dengan Belanda di grup B dan di fase grup tersebut itu juga, mimpi buruk tersaji bagi publik sepakbola negeri matador.

Tampil dengan skuat terbaiknya, dan mampu unggul terlebih dahulu, Iker Casillas dan kawan-kawan harus bertekuk lutut dihadapan pasukan Der Oranye dengan skor telak 5-1.

Dalam laga itu juga tersaji gol fenomenal ala Superman yang dicetak Robin van Persei di babak pertama.


3. Prancis 0-1 Senegal

Pemain Prancis Lizaazu berebut bola dengan pemain Senegal, Papa Dioup di pertandingan Piala Dunia 2002

Mundur lebih dari satu dekade ke belakang tersaji patai seru dengan hasil mengejutkan di Piala Dunia 2002 antara tim kuat Prancis dengan tim yang sama sekali tak diunggulkan, Senegal.

Memainkan pertandingan pembuka turnamen yang berlangsung di Koea Selatan dan Jepang, Prancis yang berstatus juara bertahan jelas jauh lebih diunggulkan atas Senegal.

Namun segala keunggulan di atas kertas yang dimiliki Tim Ayam Jantan tersebut, sirna diatas rumput hijau berkat aksi gemilang bintang Senegal El Hadji Diouf.

Diouf yang mencuri perhatian sepanjang turnamen tersebut, membenamkan Prancis lewat aksi-aksi solorannya sepanjang pertandingan, termasuk satu yang berujung umpan ke Papa Boupa Dioup yang sukses melesatkan gol semata wayang di laga tersebut.

Semakin mengejutkan buat Prancis karena setelah takluk atas Senegal, Zinedine Zidane dan kawan-kawan juga harus bermain imbang tanpa gol atas Uruguay dan kalah 2-0 atas Denmark, sehingga harus angkat koper lebih dini dan mengakhiri fase grup dengan status sebagai juru kunci Grup A.


4. Italia 1-2 Korea Selatan

Selebrasi pemain KoreanSelatan, Ahn Jung-Hwang usai menjebol gawang Italia di Piala Dunia 2002

Drama seru tersaji di partai 16 besar Piala Dunia 2002 antara Tim Unggulan Italia dengan tuan rumah Korea Selatan.

Meski tampil dibawah puluhan ribu supoter yang mendukungnya, Korea Selatan jelas tidak lebih diunggulkan dari pada tim Azzurri. Terlebih mereka mengawali laga dengan kegagalan menctak gol lewat titik penalti, setelah sepakan Ahn Jun-Hwang mampu diamankan Gianluigi Buffon di menit ke-4.

Setelahnya tim Italia mampu unggul di menit ke-18 lewat penyeangnya Cristian Vieri, skor tersebut bertahan hingga hampir 90 menit jalannya pertandingan.

Namun kejutan terjadi jelang dua menit waktu nomal berakhir, gelandang Tim Ginseng Seoul Ki-hyeon mampu menyamakan kedudukan dan memaksa laga dilanjutkan ke perpanjangan waktu.

Gol itupula yang membuat Italia terpukul hingga tampil buruk di pepanjangan waktu. Bukan gol, pemain mereka Fancesco Totti justru dihadiahi kartu merah, sebelum akhirnya Ahn Jun-Hwang tampil heroik dengan melesatkan sundulan yang bebuah kemenangan bagi Korea Selatan.

Drama tidak sampai di situ, Ahn Jun-Hwang yang bemain di klub Italia, Perugia mengalami konsekuensi pemecatan oleh klubnya lantaran jadi penyebab kekalahan mengejutkan Italia tersebut.


5. Argentina 0-1 Kamerun

Tandukan pemain KAmerun Omam-Biyick ke gawang Argentina di Piala Dunia 1990

Sama seperti Prancis di Piala Dunia 2002, Agentina yang berstatus juara bertahan juga mengalami nasib buruk di laga pembuka Piala Dunia 1990 usai kalah atas tim asal Afrika. Jika Prancis kalah dari Senegal, Tim Tango takluk dengan skor yang sama 1-0 atas Kamerun.

Semakin mengejutkan buat Argentina yang bertabur bintang, kekalahan tesebut terjadi oleh Kamerun yang bermain dengan hanya sembilan pemain. Satu pemain dikartu merah sebelum satu-satunya gol yang di cetak Omam-Biyick tercipta, satu lagi satu menit sebelum waktu normal berakhir.

Berikut Jadwal Lengkap Siaran Langsung Piala Dunia 2018.

Terus ikuti berita terbaru INDOSPORT dengan topik: PIALA DUNIA 2018 RUSIA
 

ItaliaArgentinaJermanBrasilPiala Dunia 2018Bola InternasionalListicle Piala Dunia 2018TRIVIA

Berita Terkini