4 Kejadian yang Tidak Banyak Diketahui Selama Final Piala Dunia 2018

Prancis berhasil meraih juara Piala Dunia 2018 usai mengalahkan Kroasia dengan skor 4-2, Minggu (15/07/18) malam, di Stadion Luzhniki, Moskow.

Beragam rekor terpecahkan, mulai dari gol Kylian Mbappe yang menyamai rekor Pele hingga kesuksesan Didier Deschamps yang setara Mario Zagallo dan Franz Beckenbauer sebagai pemain sekaligus pelatih yang mampu meraih juara Piala Dunia.

Selain itu, final Piala Dunia 2018 juga menyajikan beragam kejadian menarik. Di luar perayaan Prancis sebagai juara Piala Dunia 2018, ada kejadian yang tidak mendapat sorot perhatian banyak pihak.

Berikut INDOSPORT merangkum 4 kejadian yang tidak banyak diketahui selama final Piala Dunia 2018.

1. Nike Keluarkan Jersey Langka

Nike tanpa disadari telah mempersiapkan produksi jersey Timnas Prancis versi juara Piala Dunia 2018. Ya. Mereka membuat jersey dengan dua bintang di atas logo Prancis tanda jumlah gelar Piala Dunia.

Mereka memproduksi jersey tersebut atas dasar dugaan. Namun demikian, hal itu kini berbuah keuntungan sebab Prancis benar-benar menjuarai Piala Dunia 2018.

Setelah Prancis resmi memperoleh juara Piala Dunia, Nika langsung merilis video jersey anyar Prancis melalui akun Twitter. Sebanyak 20.000 penggemar akan dapat memperoleh jersey tersebut dalam satu minggu ke depan.

2. Trofi Piala Dunia Dijaga ‘Tukang Pukul’

Gianni Infantino, Presiden FIFA, memberikan trofi Piala Dunia 2018 kepada kapten Prancis, Hugo Lloris, usai meraih juara.

Sebelum pertandingan dimulai, trofi tersebut ternyata dijaga ketat oleh tim penjaga yang berpenampilan mirip tukang pukul. Mereka selalu mengawasi ke mana pun trofi itu dibawa.

Trofi itu diletakkan pada sebuah wadah khusus yang aman. Prancis patut berterima kasih kepada para penjaga ini sebab selalu siap siaga mengawal trofi Piala Dunia hingga sampai ke tangan para pemain Prancis.

3. Oleh-oleh dari Kroasia

Sebelum pertandingan dimulai, wajar bagi kedua pelatih untuk berjabat tangan terlebih dahulu untuk sekadar menyapa lawan. Hal itu turut dilakukan Zlatko Dalic dan Didier Deschamps.

Akan tetapi, ada hal berbeda yang dilakukan oleh Dalic. Pelatih Kroasia tersebut tampak memberikan hadiah dalam sebuah tas berlogo Timnas Kroasia.

Deschamps menerima hadiah tersebut sembari memeluk dan meminta maaf kepada Dalic. Ia meminta maaf sebab tidak memberikan kenang-kenangan juga kepada Dalic. Jahat.

4. Modric Kalah Tinggi

Hal menarik tersaji saat wasit hendak melakukan coin toss. Luka Modric selaku kapten Kroasia mewakili timnya untuk menjalani ritual tersebut.

Akan tetapi, pria bertinggi 172 cm itu terlihat kalah tinggi dari pemuda berkostum merah di sebelahnya. Bukan wasit, pemuda itu melainkan seorang maskot pertandingan.

Maskot tersebut juga terlihat lebih tinggi dari asisten wasit di sebelahnya. Modric tampaknya tidak perlu terlalu minder melihat kondisi tersebut.