Termasuk Messi, 6 Pemain Ini Reputasinya Hancur di Piala Dunia 2018

INDOSPORT.COM – Kesuksesan Piala Dunia 2018 tidak hanya menelurkan pemain-pemain hebat yang siap bermain di musim 2018/19, namun juga menyebabkan beberapa pemain hancur reputasinya.

Ada sejumlah pemain yang memiliki penampilan sensasional di turnamen musim panas ini; Diego Godin muncul menjadi bek tangguh untuk Uruguay, Luka Modric menjadi gelandang terbaik untuk Kroasia, Harry Kane menyusul Geoff Hurst dan Gary Lineker sebagai pemain Inggris terkenal yang mencetak hattrick di Piala Dunia.

Namun di samping mereka yang menuai pujian di akhir turnamen, beberapa dari pemain juga mengalami kehancuran lantaran timnya gagal melaju ke babak berikutnya dan bahkan menunjukkan penampilan yang buruk.

Beberapa dari mereka sebelumnya telah menjadi pemain bintang dan diharapkan membawa dampak bagi tim negaranya, sayangnya mereka pulang dengan membawa rasa malu dan kritikan.

Untuk 6 pemain ini, mereka akan akan mengingat Piala Dunia 2018 sebagai pengalaman buruk mereka, seperti dilansir What Culture:

1. 1. Lionel Messi

Tidak ada yang menyangka bahwa Messi harus mengakhiri turnamen itu dengan menyedihkan, meskipun Cristiano Ronaldo juga mengalami hal yang sama lantaran mereka harus tersingkir dengan negara masing-masing.

Beruntungnya Ronaldo mengantarkan Portugal lolos dari babak sistem gugur dengan mengalahkan Maroko dan mencetak hattrick melawan Spanyol. Sehingga semua mata beralih tertuju pada pemain terhebat lainnya, Messi, atas kegagalannya.

Messi cukup lega bisa memberikan satu golnya saat mengalahkan Nigeria sehingga memberi dorongan moral bagi Argentina. Tapi ingat! Messi gagal mengeksekusi penalti melawan Islandia dan berlanjut ke rekor tanpa gol hingga, bahkan ketika Argentina dikalahkan Prancis di babak sistem gugur.

Banyak rumor yang mengatakan Messi akan segera pensiun dari tugas internasionalnya setelah turnamen ini, dengan sosoknya mulai diragukan menjadi pemain terhebat sepanjang masa lantaran gagal di panggung dunia.

2. 2. Bernardo Silva

Bernardo Silva diunggulkan sebagai salah satu pemain terbaik untuk Portugal dalam pertandingan terakhir melawan Uruguay, tetapi dirinya memiliki kiprah di Piala Dunia 2018 yang sangat mengecewakan.

Silva memang tampil sensasional bersama Man City untuk memecahkan rekor Liga Primer Inggris, namun gelandang ini gagal menghasilkan gol, tembakan, assist selama babak penyisihan grup. Padahal dirinya diharapkan menjadi bala bantuan untuk Ronaldo dalam membawa tim ke babak akhir Piala Dunia.

Silva bahkan tampak lesu ketika dirinya digantikan saat melawan Spanyol dan Maroko, dan pemain berusia 23 tahun itu juga tidak dipasangkan di starting XI untuk pertandingan melawan Iran. Silva gagal bermain di lini serang Portugal, membuang-buang bola dan menghilang saat rekannya membutuhkannya.

3. 3. Mats Hummels

Bisa jadi Jerome Boateng juga dimasukkan dalam daftar ini lantaran performanya yang mengejutkan ketika Jerman menghadapi Swedia. Namun Boateng sedang dalam kondisi tidak 100 persen dan reputasinya seharusnya bisa selamat apabila Jerman mengalahkan Korea Selatan di akhir penyisihan grup.

Namun Hummels tampil lebih buruk daripada Boateng dan menjadi kekecewaan besar Der Panzer di Rusia. Hummels menjadi pemain yang berkontribusi ketika Jerman kebobolan empat gol di tiga pertandingan babak grup.

Saat menghadapi Korea Selatan, Hummels banyak melakukan kesalahan saat mengoper bola, bola membentur bahunya sehingga melebar, sehingga membuat Jerman kebobolan dua kali di injury time dan gagal maju dari babak pertama untuk pertama kalinya sejak 1938.

4. 4. Robert Lewandowski

Robert Lewandwoski banyak diharapkan membawa dampak bagi Polandia dan menjadi salah satu kandidat untuk memenangkan Sepatu Emas sebelum Piala Dunia 2018 dimulai. Bagaimana tidak dia mencetak rekor 16 gol yang tak tertandingi di babak kualifikasi untuk mengantarkan Polandia ke Rusia.

Namun di putaran final kemarin, Lewandowski gagal memenuhi harapan semua orang. Pemain berusia 29 tahun itu hanya menghasilkan 9 tembakan, dengan tiga di antaranya mengenai target.

Terlepas dari hal tersebut Polandia gagal di babak penyisihan grup dan hal tersebut menjadi kekecewaan besar bagi para penggemar yang menaruh harapan tinggi pada pemain bintang mereka.

5. 5. Thomas Muller

Kegagalan Jerman di Piala Dunia 2018 mungkin banyak membuat para penggemar menyalahkan tiga pemain: Timo Werner, Mesut Ozil, dan Mario Gomez. Ketidakmampuan mereka mencetak gol membuat juara dunia 2014 itu tereliminasi. Juga jangan lupakan pemain lain, Thomas Muller dengan pengalaman Piala Dunia tiga kali.

Thomas Muller, pemain yang telah mencetak 10 gol untuk dua edisi Piala Dunia sebelumnya diharapkan bisa memecahkan rekor Miroslav Klose untuk gol Piala Dunia di Rusia. Sayangnya, rekor tersebut tidak berhasil ia patahkan.

Muller kehilangan peluang dan tampak buruk ketika mengontrol bola di kakinya. Muller kehilangan performa terbaiknya seperti yang pernah ia tampilkan dalam kemenangan Jerman empat tahun lalu.

6. 6. David De Gea

Kiper Spanyol, David De Gea mungkin memiliki musim terbaik selama dirinya bermain di turnamen klub di Eropa, namun tidak berlaku untuk turnamen musim panas kali ini. De Gea sepertinya akan selalu terkenang dengan upaya penyelamatannya yang gagal saat melawan Portugal, di mana saat itu Ronaldo menyarangkan hattrick ke gawangnya.

Ini merupakan Piala Dunia pertamanya bagi kiper Man United tersebut, namun De Gea kembali ke Spanyol sebagai pemain yang disalahkan oleh media atas torehannya hanya menyelamatkan satu dari tujuh tembakan gawang di Rusia.

De Gea melakoni Piala Dunia yang menghancurkan reputasinya dan mungkin menghantuinya selama bertahun-tahun. Lalu kini spekulasi tentang kepindahannya ke Real Madrid tiba-tiba menjadi senyap.