x

5 Fakta Menarik di Balik Insiden Bendera Indonesia Terbalik Oleh Pemain Malaysia U-16

Selasa, 31 Juli 2018 06:26 WIB
Editor: Juni Adi

Rivalitas panas antara dua negara serumpun yakni Malaysia dengan Indonesia di dunia sepak bola rupanya sulit untuk bisa dipadamkan.

Setelah publik pecinta sepak bola Tanah Air dikecewakan dengan tersingkirkan Timnas U-19 oleh Malaysia di Piala AFF U-18 beberapa waktu lalu, kini masyarakat Indonesia dibuat kesal.

Seperti menabur garam pada luka, pemain Malaysia U-16, Amirul Ashrafiq Hanifah membuat gaduh seantero Indonesia lantaran ulahnya yang dianggap melecehkan bendera merah putih.

Baca Juga

Seperti diketahui, jelang keberangkatan Skuat Harimau Malaya ke Indonesia untuk mengikuti Piala AFF U-16 2018, beberapa waktu lalu Amirul memposting sebuah foto bersama rekan setimnya di akun insta stories-nya, @amirulash9.

Kemudian muncul sebuah polemik, karena pemain berusia 15 tahun itu menambahkan emoji bendera putih merah yang diduga itu adalah maksud bendera Indonesia yang ia balik, dengan tambahan tulisan "off to".

Pemain Timnas U-16 Malaysia melecehkan Indonesia.

Tak terima lambang negaranya dilecehkan oleh seorang bocah, netizen asal Indonesia pun langsung bereaksi mulai dari menyerang akun Instagramnya, hingga menebar teror kepada sang pemain dan insiden ini pun menjadi viral.

Namun dibalik kejadian tersebut, rupanya ada beberapa fakta menarik yang jarang diketahui publik. Apa saja itu? Berikut INDOSPORT coba merangkumnya:


1. Diancam Dibunuh

Pemain Malaysia U-16 Amirul Ashrafiq Hanifah.

Jangan main-main dengan netizen Indonesia, mungkin itulah kata yang tepat untuk menggambarkan kemarahan publik Indonesia di media sosial terkati aksi pelecehan lambang negara yang dilakukan oleh Amirul Ashrafiq Hanifah.

Bahkan salah satu akun Instagram bernama @pride_indonesia, menebar sebuah ancaman akan menghabisi nyawa sang pemain jika tidak meminta maaf.

"Sampai sekarang, ga ada permohonan maaf dari @amirulash9 terkait bendera kita dibolak-balik dengan seenak jidatnya," demikian caption yang ditulis Pride Indonesia.

Pemain Malaysia U-16 diancam dibunuh.

2. Sang Pemain Minta Maaf

Pemain Malaysia U-16 Amirul Ashrafiq Hanifah (kiri).

Tak ingin nyawanya terancam ketika berada di Indonesia khususnya saat tampil di Piala AFF U-16, beberapa hari setelah insiden ini viral, Amirul Ashrafiq Hanifah pun meminta maaf melalui akun Instagram pribadinya.

“Saya ingin memohon maaf kepada seluruh rakyat Indonesia atas kesalahan saya membuat bendera Indonesia terbalik di instastory saya."

“Saya tiada niat langsung untuk melakukan provokasi semata. Itu hanya kesalahan saya dalam meletakkan bendera Polandia, bukannya bendera Indonesia seperti yang seharusnya.”

“Diharap isu ini tidak terus diperbesarkan dan sekali lagi saya minta maaf,” tutupnya.


3. Menpora Malaysia Minta Maaf

Menpora Malaysia, Syed Saddiq Syed Abdul Rahman, turut hadir di Stadion Gelora Delta Sidoarjo.

Kadung terluka dan marah karena bendera kebangsaannya dilecehkan oleh seorang bocah, masyarakat Indonesia pun banyak yang tidak terima dengan permohonan maaf sang pemain.

Tak ingin insiden ini berlarut-larut yang bisa mengakibatkan hubungan panas antar kedua negara, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Malaysia, Syed Saddiq bahkan sampai harus turun tangan meminta maaf atas nama negara, kepada Menpora Indonesia, Imam Nahrawi.


4. Permohonan Maaf Diterima

Menpora Imam Nahrawi saat menghadiri acara pelantikan DPD KNPI. Sabtu (21/7/18).

Melalui akun Twitter pribadinya, Imam Nahrawi pun menerima permintaan maaf dari Syed Saddiq. Politisi PKB itu juga meminta masyarakat tidak lagi mempermasalahkan insiden tersebut.

"Pak Menteri @SyedSaddiq yg baik hati, terima kasih permohonan maafnya atas tindakan pemain sepakbola U-16. Ayo terus jaga kekeluargaan kita dg saling menjaga dan menghormati apalagi terkait bendera dan lambang negara Indonesia. Terima kasih Bro," demikian cuitan Imam.


5. Pelatih Malaysia Minta Maaf

Raja Shah Raja Soib, asisten pelatih Malaysia U-16.

Permintaan maaf juga datang dari pelatih Timnas Malaysia U-16, Raja Shah Raja So'ib atas kelakuan tak terpuji salah satu pemainnya, Amirul Ashrafiq yang melukai hati bangsa Indonesia.

"Saya minta maaflah, apa yang sudah menjadi kesalahannya. Sebenarnya tidak ada niat, mungkin dia salah memasukkan bendera," katanya saat kepada awak media.

Baca Juga

"Sebenarnya ini urusan pribadi. Saya juga tidak tahu jika pemain kami melakulan hal tersebut. Sebagai pelatih, saya juga tidak bisa menghalangi pemain kami untuk melakukan hal tersebut (sosial media)," katanya menambahkan.

Terus Ikuti berita terbaru tentang sepak bola dan olahraga lain di INDOSPORT.

MalaysiaImam NahrawiPiala AFFBola InternasionalTimnas MalaysiaPiala AFF U-16 2018TRIVIASyed Saddiq

Berita Terkini