x

Pemain Bintangnya Dihukum, Begini 'Murkanya' Manajer Persib Bandung

Jumat, 3 Agustus 2018 19:26 WIB
Penulis: Arif Rahman | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
Umuh Muchtar, Manajer Persib Bandung.

INDOSPORT.COM - Manajer klub sepak bola Persib Bandung, Umuh Muchtar, merasa geram dengan keputusan Komdis PSSI yang memberikan sanksi larangan bermain sebanyak dua laga dan denda Rp20 juta kepada pemain asing andalannya, Ezechiel N'Douassel.

Umuh menuturkan bahwa dirinya sudah mengajukan surat protes terkait sanksi tersebut. Karena, keputusan yang diambil oleh Komdis dinilainya tidak adil dan selalu memberatkan tim kebanggaan Bobotoh.

Baca Juga

"Saya sudah membuat surat dari tadi, sudah sampai juga ke pak Jokdri (Joko Driyono), dan hari ini juga pasti langsung disampaikan kepada ketua umum PSSI Pak Edy," kata Umuh di Graha Persib, Jalan Sulanjana, Kota Bandung, Jumat (03/08/18).

"Di sini saya minta pertimbangan, saya di sini bukan intervensi, tapi saya minta keadilan. Kemarin saya beberapa lama diam, saya diam saya tidak mau banyak bicara. Tapi kalau terus terusan saya pun kesal juga," tegasnya.


1. Keputusan Dianggap Diambil secara Sepihak

Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar.

Umuh menambahkan, sanksi yang diputuskan oleh Komdis selalu diambil secara sepihak tanpa memanggil pemain atau pun pelatih untuk dimintai keterangannya. 

Seharusnya, Komdis bisa mencontoh Komdis di luar negri yang mengambil keputusan dengan memanggil dulu pemain ataupun pelatih yang akan diberikan sanksi untuk dimintai keterangan terkait yang terjadi di lapangan. 

"Iya di manapun juga, di negara mana pun, pelatih juga bukan dari negara kita, mereka nanya juga, kalau ada pelanggaran itu dipanggil, si pemain dipanggil dulu," ucap Umuh.

"Dijelaskan kamu salahnya menit sekian, ini pelanggarannya, kamu meludahi si A misalnya. Ini mah gak ada tahu-tahu disanksi. itu yang tidak benar," jelasnya.

Selain itu, keputusan Komdis dinilai tidak adil, karena pemain lain yang jelas melakukan tindakan tidak sportif luput dari sanksi.

Salah satunya, sikap pilar Persija Jakarta, Ismed Sofyan kepada prangkat pertandingan pada laga kontra Bali United yang bebas dari sanksi. 

"Yang meludahi aja tidak ada apa-apa, sudah jelas jelas meludahi baru disanksi sekarang pemainya udah gak ada. Kemudian ada pemain si Ismed nendang bola ke wasit, kasih kartu kuning, lempar ban kapten, dilempar gak ada apa-apa. Gomez dilepar (supporter) sampai kepala berdarah. sanksinya ada? ga ada. Kalau Persib ada apa?," tegasnya.

Indonesia Siap untuk Asian Games 2018

Ikuti Terus Berita Sepak Bola dan Olahraga Lain hanya di INDOSPORT.COM

Persib BandungUmuh MuchtarKomisi Disiplin PSSILiga IndonesiaLiga 1Ezechiel N'Douassel

Berita Terkini