x

Alasan Pelatih Korsel Cadangkan Bintang Tottenham vs Malaysia

Sabtu, 18 Agustus 2018 14:44 WIB
Editor: Gerry Crisandy
Bintang Timnas Korea Selatan, Son Heung-min saat bermain di Piala Dunia 2018.

INDOSPORT.COM - Korea Selatan U-23, secara mengejutkan, takluk di tangan Malaysia U-23 di pertandingan penyisihan grup Asian Games 2018. Tim penyandang status juara bertahan ini harus tertinggal dua gol terlebih dahulu, sebelum memperkecil ketertinggalan di penghujung babak kedua dan kalah tipis 1-2.

Penyerang muda Malaysia, Safawi Rasid, mencetak dua gol di pertandingan ini, membawa Malaysia memetik dua kemenangan dan berada di puncak klasemen Grup E Asian Games 2018. Korsel, di sisi lain, berada di peringkat kedua dengan tiga poin dari dua laga.

Dalam pesta olahraga terbesar benua Asia ini, Korea Selatan, membawa empat pemain yang sebelumnya berada di skuat Piala Dunia 2018. Mereka adalah Hwang Hee-chan, Lee Seung-woo, Jo Heyon-woo dan bintang Tottenham Hotspur, Heung-min Son.

Baca Juga

Bagaimanapun, di pertandingan melawan Malaysia, hanya satu di antara keempatnya, yang bermain sebagai starter, yaitu Hwang Hee-chan. Heung-min Son sendiri, baru memasuki lapangan di menit ke-57 sebagai pemain pengganti.

Pelatih Korea Selatan, Kim Hak-bum, mengaku bahwa ia melakukan blunder dengan merotasi para pemainnya di tahap awal turnamen.


1. Blunder Pelatih Korea Selatan

Pelatih Korea, Kim Hag Bum ‎(kiri) ditemai pemainnya Hwang Ui Jo seusai pertandingan menghadapi Bahrain di Stadion Si Jalak Harupat, Rabu (15/08/18).

"Itu adalah kesalahan saya, saya menyesalinya," ungkap Kim melalui penerjemah, dikutip dari ESPN.

"Karena hasil hari ini, kami mendapatkan jalan yang sulit untuk menuju final. Posisi pertama dankedua dalam grup ini cukup berbeda di babak 16 besar. Tapi kami akan lolos," tambahnya.

Kim juga menjelaskan alasan mengapa Son tidak langsung diturunkan sejak menit pertama. Ia mengklaim bahwa pemain-pemain bintangnya baru bergabung dengan skuat beberapa hari yang lalu, jadi kebugaran dan kondisi Son harus diawasi dengan baik terblebih dahulu.

Son sendiri berada dalam tekanan untuk meraih medali emas di turnamen ini, untuk menghindari aturan hukum wajib militer yang menantinya. Tottenham bahkan mengizinkannya untuk mengikuti turnamen yang tidak diakui FIFA ini, demi alasan tersebut.

Ikuti terus berita seputar Asian Games 2018 di INDOSPORT.COM

Asian GamesKorea SelatanMalaysiaHeung-Min SonAsian Games 2018Korea Selatan U-23Son Heung-MinBola Internasional

Berita Terkini