Tanggapan PP Muhammadiyah Soal Rivalitas Persib vs Persija
INDOSPORT.COM - Pertikaian suporter Persija Jakarta (The Jakmania) dan Persib Bandung (Bobotoh atau Viking) ternyata mendapat perhatian dari organisasi Islam yang besar di Indonesia, yakni Muhammadiyah.
Lewat Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir mengatakan kekerasan apapun lebih-lebih yang melenyapkan nyawa manusia tidak dapat dibenarkan. Dirinya menyerukan agar hukum harus ditegakkan dengan keras dan tegas.Â
âBila perlu sesuai kewenangan bekukan Liga Indonesia dan Klub yang melibatkan suporter-suporter anarkis itu. Jika penanganannya tambal sulam dan biasa saja akan mengulang tragedi-tragedi kekerasan serupa ke depan,â imbuh Haedar.
Ungkapan tersebut merujuk ke insiden dimana salah satu suporter The Jakmania (alm) Haringga Sirila meninggal di area parkir Stadion Gelora Bandung Lautan Api usai dikeroyok Bobotoh (atau Viking).
Meninggalnya almarhum tepat sebelum pertandingan Persib vs Persija di Liga 1 2018 berlangsung. Bahkan dalam video yang beredar memperlihatkan bagaiamana massa membabibuta memukuli dan menendang Haringga Sirila sampai tewas.
1. Beri Imbauan ke PSSI
Haedar juga memberikan imbauan pada Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) dan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) untuk mengambil langkah tegas untuk menyelesaikan permasalahan ini.
“Mau dibawa ke mana sepak bola Indonesia jika kekekerasan demi kekerasan berlalu seolah biasa. Saatnya mengambil langkah dan tindakan yang tuntas demi masa depan olahraga dan penyelamatan generasi bangsa Indonesia," tambahnya.
"Sepak bola dan olahraga harus dijiwai sportivitas dan cinta sesama. Bukan sebagai ajang saling bermusuhan,” pungkas Haedar sebagaimana dilansir laman muhammadiyah.or.id.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola dan Olahraga Lain Serta Serba-serbi Liga Indonesia di INDOSPORT.COM.