5 Wonderkid Terbaik Liga Inggris Musim 2018/19

INDOSPORT.COM – Pemain muda menjadi ‘nafas’ segar dalam sebuah klub sepak bola. Tenaga dan semangat yang masih membara membuat mereka menjadi harapan baru untuk tim.

Setelah pemain muda era Cristiano Ronaldo yang datang ke Manchester United pada usia 18 tahun, kemudian dilanjutkan dengan kehadiran Theo Walcott hingga Cesc Fabregas.

Kini, nama baru seperti Trent Alexander-Arnold dari Liverpool menandakan generasi baru Liga Primer Inggris musim 2018/19, dikutip dari laman Sports Keeda.

Musim ini telah memberi  segala macam janji, mulai dari pemain senior atau pemain yang lebih berpengalaman menjadi maestro untuk tim mereka. Sedangkan pemain yang lebih muda seperti Gabriel Jesus dan Leroy Sane, yang telah terbukti menjadi masa depan klub.

Berikut INDOSPORT telah memilih lima wonderkid terbaik di Liga Inggris saat ini.

1. James Maddison

Banyak yang berpikir bahwa kepergian Riyad Mahrez di tubuh Leicester City akan meninggalkan kekosongan untuk klub. Namun, kenyataannya The Foxes tak mengalami kendala yang berarti.

James Maddison menjadi pemain yang setara dengan kemampuan Mahrez yang telah hengkang ke Manchester City itu. Skill yang dimilikinya dianggap memumpuni untuk memperkuat Leicester seperti yang dilakukan oleh pendahulunya.

Pemain berusia 21 tahun itu, kala bertanding melawan Liverpool ia bisa menguasai lapangan dengan apik. Mantan pemain Norwich City itu juga kerap memberikan tekanan terhadap lawan dan energi yang besar dibandingkan pemain muda lainnya.

Maddison diprediksi akan menjadi salah satu pemain muda terbaik di Liga Inggris, jika ia terus meningkatkan performanya.

2. Ryan Sessegnon

Wonderkid asal Fulham ini merupakan calon pemain penguasa lini kiri, dan ia tidak akan mengecewakan karena hingga saat ini ia dinilai selalu memberikan kepuasan kepada klub.

Pemain berusia 18 tahun itu, mempunyai antusiasme dan komitmen yang menjanjikan sehingga membuatnya tampil percaya diri bersama para seniornya.

Sessegnon dianggap oleh para kritikus sebagai bek kiri di masa depan untuk tim nasional Inggris. Ia juga menjadi aset bagi Fulham di mana ia menjadi pemain yang paling banyak menyentuh bola dan membuatnya menjadi pemikir taktis untuk klubnya.

Kemampuannya ini bisa menarik perhatian klub papan atas, dan jika diasah lebih mendalam, maka ia akan menjadi pemain kuda hitam untuk liga kasta tertinggi di Inggris.

3. Ruben Neves

Neves telah menjadi maestro bagi Wolverhampton, Ia menjadi gelandang box to box, dan playmaker andalan. Kemampuannya itu membuatnya memiliki harapan tinggi untuk menjadi pemain muda terbaik versi PFA  pada akhir musim ini.

Pria berumur21 tahun itu, memang pandai membangun ritme pertandingan yang dilakukan oleh Wolves, yang menjadikannya sebagai pemain muda yang hebat. Sehingga ia menarik perhatian klub papan atas seperti Manchester City dan Liverpool.

Ketertarikan dua klub raksasa itu membuat The Wanderers pasang badan dengan membanderolnya seharga 110 juta poundsterling atau setara Rp2 triliun demi memagari Neves dari bidikan klub lain.

4. Gabriel Jesus

Bukan rahasia umum lagi jika Jesus merupakan salah satu talenta muda yang paling menjanjikan di dunia. Pada usia 21 tahun, ia telah memecahkan rekor lebih banyak daripada pemain muda mana pun.

Dengan keahlian yang luar biasa dan konsisten dalam meraih tujuan, pemain asal Brasil itu telah dianggap sebagai masa depan bagi Manchester City. Aksi duetnya dengan Sergio Aguero menjadikan kedua pemain itu sebagai salah satu striker mematikan di Liga Inggris.

Jesus memiliki kemampuan untuk menjadi gelandang serang dan pemain sayap pada saat yang bersamaan. Meskipun permulaannya untuk musim ini belum benar-benar mengeluarkan karisma yang ia punya, akan tetapi kemampuannya patut diwaspadai.

Kini, Pep Guardiola masih terus mengasah kemampuannya agar bisa unjuk gigi sebagai pemain yang ditakuti oleh klub mana pun.

5. Trent Alexander-Arnold

Klub lain patut waspada terhadap pemain yang dianggap sebagai salah satu bek kanan muda terbaik di dunia. Alexander-Arnold, pemuda berusia 19 tahun milik Liverpool ini menjadi seorang anak ajaib bagi klubnya.  

Gaya permainannya yang cakap, cepat dan tangkas sukses membuat Arnold menjadi salah satu pemain kunci untuk tim besutan Jurgen Klopp.

Kerja samanya dengan Dejan Lovren dan Virgil Van Dijk, trio itu mampu membawa The Reds ke final Liga Champions, menjadikan Alexander-Arnold sebagai bek kanan termuda di dunia yang menginjakkan kaki di final dalam debut pertamanya.

Masa depannya yang masih panjang membuat Arnold berharap untuk menjadi pemain yang menawarkan konsistensi, kalibrasi dan peluang untuk klubnya.

Ia akan menjadi ancaman yang besar bagi klub mana pun dan juga aset masa depan yang berharga bagi Liverpool.

Terus Ikuti Berita Sepak Bola dan Olahraga Lainnya di INDOSPORT