x

Tak Perlu Heboh, Hukuman Seumur Hidup Yuli Sumpil Sudah Biasa Diterapkan di Eropa

Sabtu, 13 Oktober 2018 04:12 WIB
Penulis: Petrus Tomy Wijanarko | Editor: Abdurrahman Ranala

INDOSPORT.COM - Pentolan Aremania, Yuli Sumpil, belakangan menjadi sorotan publik sepak bola Indonesia setelah mendapat sanksi berat dari Komisi Disiplin (Komdis) PSSI.

Pada Kamis (11/10/18) kemarin, Komdis PSSI merilis sejumlah hukuman yang dijatuhkan kepada Arema FC, menyusul segala insiden di laga kontra Persebaya Surabaya. Salah satu poin hukumanya tertuju kepada dedengkot Aremania, Yuli Sumpil.

Komdis PSSI memberikan hukuman yang terbilang sangat berat kepada Yuli Sumpil. Dirigen Aremania itu dihukum tidak boleh hadir dalam pertandingan sepak bola di seluruh Indonesia seumur hidupnya.

Baca Juga

Sanski yang diberikan Komdis PSSI tersebut muncul akibat ulah Yuli Sumpil kala Arema bertemu Persebaya beberapa waktu lalu. Kala itu, Yuli Sumpil masuk ke lapangan dan melakukan provokasi ke beberapa pemain Persebaya.

Hukuman larangan seumur hidup kepada Yuli Sumpil memang membuat heboh jagat sepak bola Indonesia. Padahal, praktek hukuman seperti ini sudah biasa dilakukan di Eropa sana.


1. Hukuman Seumur Hidup Kepada Suporter Sudah Biasa di Eropa

Yuli Sumpil, diriden Aremania.

Federasi sepak bola Inggris, FA pernah memberikan hukuman serupa kepada dua suporter Tottenham Hotspurs musim lalu. Seperti dikutip dari BBC, dua suporter Tottenham itu dianggap melalukan pelanggaran berat setelah pada laga Piala Liga Inggris kontra West Ham United, mereka melemparkan air seni ke arah pendukung lawan.

Klub Liga Primer Inggris, Everton, pernah menghukum seorang suporternya yang terbukti melakukan penyerangan kepada pemain lawan. Seperti dilansir dari TheGuardian, suporter itu dihukum menonton pertandingan Everton seumur hidup setelah melakukan penyerangan kepada pemain Olimpique Lyon di laga Liga Europa musim 2017/18.

Teranyar, hukuman larangan menonton pertandingan seumur hidup menimpa suporter Lyon. Seperti dilansir dari DailyMail, suporter itu berbuat ulah dalam kemenangan Lyon atas Manchester City di laga Liga Champions beberapa waktu lalu.

Suporter Lyon itu dihukum seumur hidup dilarang menonton pertandingan sepak bola setelah terbukti melakukan salam Nazi saat pertandingan. Video momen sang suporter melakukan salam Nazi bahkan sudah tersebar luas di media sosial.

Terus Ikuti Berita Seputar Liga 1 dan Sepak Bola Indonesia Hanya di INDOSPORT.COM

UEFAAremaniaOlympique LyonBola InternasionalArema FCYuli Sumpil

Berita Terkini