x

Jelang Akhir Liga 1 2018, Manajer Barito Putera Bongkar Rencana Klub

Minggu, 11 November 2018 21:34 WIB
Editor: Ivan Reinhard Manurung

INDOSPORT.COM - Jelang berakhirnya turnamen Liga 1 (kasta tertinggi bola Indonesia) musim 2018, sejumlah klub mulai berbenah guna mencapai target yang dicanangkan pada awal musim.

Demikian pula dengan salah satu klub sepak bola asal Pulau Kalimantan, Barito Putera yang mengalami kemunduran prestasi pada putaran kedua.

Baca Juga

Pada laga terakhir, yakni Barito Putera vs PS TIRA di Stadion 17 Mei, Senin (05/11/18) lalu, Barito Putera gagal mencatatkan cleansheet saat kebobolan jelang menit akhir pertandingan, meski pada akhirnya menang dengan skor 3-1.

Kemenangan itu sendiri didapat oleh Barito Putera setelah lama mendulang hasil minor. Ya, sebelumnya, Barito Putera sempat nihil kemenangan di delapan laga berturut-turut.

Catatan minor ini menjadi titik fokus sang manajer, Hasnuryadi Sulaiman jelang lima laga terakhir Barito Putera. Ia datang secara khusus ke ruang ganti pemain untuk memotivasi anak asuhnya, guna menaklukkan lima laga sisa Barito Putera di Liga 1.

Baca Juga

Momen motivasi ini ia bagikan melalui postingan akun Instagramnya @hasnur_baritoputera.

“Masih ada lima pertandingan lagi. Saya akan kawal kalian betul. Mari kita selesaikan musim ini dengan pride, dengan harga diri, dengan kehormatan, bahwa kita bisa,” ucap Hasnur dengan semangat.

“Kita tidak usah lihat target berapa kita, nggak usah!” tambahnya.

Barito Putera sendiri musim ini menargetkan untuk finish di papan atas klasemen. Namun hingga pekan ke-30, anak asuh pelatih sepak bola Jacksen F. Tiago masih tertahan di peringkat 10 dengan koleksi 40 poin.

Baca Juga

Laga tandang melawan Sriwijaya FC pada Senin (12/11/18) besok akan menjadi target Laskar Antasari untuk mencuri poin penuh guna mendongkrak posisi di klasemen Liga 1 2018.

Penulis: Martini.

Terus Ikuti Update Liga 1 dan Sepak Bola Indonesia di INDOSPORT.COM

Barito PuteraSriwijaya FCJacksen F. TiagoLiga IndonesiaLiga 1PS TIRA

Berita Terkini