Sadis! Belasan Polisi Jadi Korban Kebrutalan Ultras di Liga Argentina

INDOSPORT.COM – Belasan polisi di Buenos Aires, Argentina, mengalami cedera setelah diserang oleh penggemar garis keras dengan senjata tajam dalam pertandingan antara All Boys vs Atlanta di liga kasta kedua Argentina.

Akibatnya, stadion All Boys ditutup dan tiga orang yang diduga sebagai tersangka ditangkap.

Kerusuhan terjadi pada hari Kamis (22/22/18), ketika tim tuan rumah kalah 3-2 dari Atlanta. Bentrokan keras penggemar antar kedua kubu terjadi dimulai oleh All Boys barra brava, sebutan untuk kelompok penggemar radikal All Boys.

Awalnya penggemar Boys menyanyikan lagu-lagu anti—Semit (anti Yahudi) yang mengacu pada asal-usul Yahudi Atlanta. Mereka pun menyerang bus tim lawan saat meninggalkan stadion, sebagaimana dilansir Channel News Asia.

“Polisi terpaksa mundur karena mereka (barra) bersenjata dan (polisi) tidak bisa menghadapi penyerang dengan senjata mematikan,” kata pihak keamanan lokal dalam sebuah pernyataan.

“Para barra kemudian dibubarkan oleh pasukan keamanan yang akhirnya menangkap tiga orang.”

Kekerasan ini merupakan yang terbaru yang terjadi di stadion Argentina. Kerusuhan ini juga terjadi memenjelang tiga hari sebelum Boca Juniors dan River Plate, dua klub terbesar di Buenos Aires bertemu di final Copa Libertadores akhir pekan nanti.

Akibatnya, penggemar pun dilarang pergi ke pertandingan derby Argentina karena dikhawatirkan kekerasan akan  terulang. Sementara itu, hanya pendukung River Plate yang diizinkan masuk ke Stadion Monumental untuk laga terbesar tahun ini.