Memori Indah Antonio Claudio Bawa Persija Juara dan 'Dejavu' Kehadiran Jakmania
INDOSPORT.COM - Antusiasme luar biasa suporter The Jakmania sudah sangat terasa sejak beberapa hari sebelum pertandingan penentuan Persija Jakarta menghadapi Mitra Kukar, Minggu (09/12/18). Mengenang saat-saat membawa Persija menjadi juara Liga Indonesia 2001 silam, Antonio Claudio juga bak merasakan 'dejavu' dukungan Jakmania saat ini,
Antusisme tersebut bisa terlihat mulai dari banyaknnya spanduk dukungan yang bertebaran di jalan Jakarta hingga cepatnnya tiket pertandingan di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) terjual habis.
Antusiasme dan dukungan luar biasa The Jakmania itu nyatannya juga tak luput perhatian salah satu legenda Persija Jakarta yang juga saat ini menjabat sebagai staf pelatih Persija Jakarta, Antonio Claudio atau yang akrab disapa Toyo.
Untuk itu pemain yang akrab disapa Toyo itu berpesan kepada para pemainnya untuk menjadikan dukungan luar biasa jakmania sebagai motivasi di laga terakhir dan merebut gelar juara.
"Kita selalu setiap saat minta pemain ingatkan bahwa susah payah Jakmania untuk datang ke lapangan dengan uang sendiri jadi itu harus jadi motivasi pemain bisa menunjukan hasil maksimal dan berikan terbaik
Kepada INDOSPORT, Toyo juga menceritakan memori indahnya kala membawa Persija juara 17 tahun silam. Perjalanan Persija ke final kala itu tidak mudah, namun Toyo menyebut Jakmania tak lelah memberikan dukungan.
1. Jakmania Selalu Ada Buat Persija
Lebih lanjut pemain kelahiran Brasil itu juga menilai bahwa Jakmania sebagai suporter yang setia. Yang bukan hanya mendukung Persija Jakarta disaat senang, namun juga disaat sulit sekalipun.
"Dalam keadaan bagaimana pun, Jakmania selalu hadir memberikan dukungan untuk kita (Persija Jakarta) semua. (Dengan) nyanyi-nyanyian mereka saat kita tanding. Jakmania selalu setia mendukung kita," terang Toyo.
Persija jakarta sendiri tinggal selangkah lagi untuk merebut gelar juara Liga 1 2018. Macan Kemayoran hanya butuh satu kemenangan di laga terakhir menghadapi Mitra Kukar, hari ini, Sabtu (09/12/18) di Stadion Gelora Bung Karno (GBK).
Selangkah lagi Persija Jakarta akan mengulang keberhasilan mereka menjadi juara di kompetisi tertinggi sepak bola Indonesia, Liga 1 2018.
Klub sepak bola berjuluk Macan Kemayoran itu tinggal butuh satu kemenangan lagi di laga terakhir menghadapi Mitra Kukar, Minggu (09/12/18) sebelum akhirnnya bisa merebut gelar juara yang terakhir kali mereka rasakan pada tahun 2001 silam.
2. 'Dejavu' Dukungan Jakmania Saat Ini
Buat Toyo yang menjadi pemain sepak bola yang juga terlibat ketika Macan Kemayoran merengkuh juara tahun 2001, Antonio Claudio, momen yang dirasakannya saat ini mengingatkan dirinya atas gelar juara 17 tahun silam.
Utamannya kondisi tim Persija Jakarta sekarang, dimana Antonio Claudio kini menjabat sebagai staf pelatih.
"Kalau 2001 saya pernah cerita dengan pemain bahwa suasananya hampir sama dengan saat ini. D imana saat lihat sebuah kekeluargaan saling hormat dan itu persis yang saya dapat di 2001,' terang pria yang akrba disapa Toyo itu kepada INDOSPORT.COM.
Namun meski begitu, Toyo juga menyebut ada sedikit perbedaan antara tim tahun 2001 dengan tahun 2018 ini. Yakni kekeluargaan antara pemain, pelatih dan staf yang justru jauh lebih terasa kuat.
"Rasa kekeluargaan di dalam Persija Jakarta yang semakin kuat, baik antar pelatih, pemain, dan juga staf," tutupnya.