x

Pelatih Keturunan Jerman Ungkap Borok Match Fixing di Sepak Bola Indonesia

Jumat, 14 Desember 2018 06:56 WIB
Penulis: Luqman Nurhadi Arunanta | Editor: Juni Adi

INDOSPORT.COM – Pelatih Indonesia keturunan Jerman, Timo Scheunemann, mengungkap borok pelatih dan pemain di Liga Indonesia yang ikut terlibat dalam match fixing (pengaturan skor).

Isu pengaturan skor di kompetisi sepak bola Indonesia mulai merebak belakangan ini. Peristiwa tersebut ikut menyeret anggota Exco PSSI, Hidayat, yang akhirnya dikenai sanksi oleh Komisi Disiplin (Komdis) PSSI.

Namun demikian, isu pengaturan skor ternyata ikut berkembang di kalangan pelatih dan pemain. Melalui akun Twitter pribadinya, Timo Scheunemann mengaku telah mendengar bahwa pelatih dan pemain di Liga Indonesia mulai tidak bersih atau terlibat pengaturan skor.

Baca Juga

“Menurut rekan pelatih hanya sekitar 30 persen pelatih yang nggak bisa diatur, termasuk soal pengaturan skor.”

“Menurut rekan yang sama, pemain pun semakin banyak yang bermain. Tidak perlu ‘melacurkan diri’ secara terang-terangan, repot mencari kontak dahulu, dll. sekarang tinggal ikutan judi online,” tulis Timo Scheunemann.


1. Alasan Mafia Sepak Bola Indonesia Sulit Diberantas

Mantan pelatih Persiba Balikpapan, Timo Scheunemann.

Timo Scheunemann turut mengkritik keterbatasan payung hukum untuk menjerat para pelaku pengaturan skor yang hanya sebatas mengandalkan hukuman dari PSSI.

Baca Juga

“Jadi kalau nggak ada payung hukum, hanya mengandalkan hukuman dari PSSI, no way, nggak akan bisa diberantas. Logis karena nggak ada efek deterrence aka nggak takut,” tambahnya.

Hukuman dari PSSI dianggap tidak mempan untuk memberantas mafia sepak bola Indonesia. Hal itu disebabkan oleh tidak adanya efek jera yang membuat para pelaku pengaturan skor takut untuk mengulangi perbuatannya.

Ikuti Terus Berita Sepak Bola Liga Indonesia dan Olahraga Lainnya di di INDOSPORT.COM

Mafia SepakbolaMafia OlahragaTimo ScheunemannLiga Indonesia

Berita Terkini