Rekam Jejak Karier Robert Rene Alberts di Liga Indonesia, Mulai dari Arema Hingga PSM

INDOSPORT. COM - Kabar mengejutkan datang dari sosok pelatih Robert Rene Alberts. Pria berkebangsaan Belanda tersebut memutuskan mengundurkan diri dari klub sepak bola yang ditanganinya saat ini, PSM Makassar.

Kepastian terkait kabar ini beredar di media sosial. Khususnya bila melihat unggahan Rene Alberts di akun Instagram pribadinya.

Rene Alberts mengunggah sebuah video pernyataan resminya. Ia berucap kalau dirinya resmi mengundurkan diri dari kursi kepelatihan PSM Makassar karena alasan kesehatan.

“Selamat pagi, hari ini tanggal 13 Januari 2019, setelah berita keluar di media, saya ingin memberitahu semua orang bahwa saya resmi mengundurkan diri dari PSM Makassar kemarin dikarenakan masalah kesehatan,” ucap Rene Alberts.

Mendapati kabar ini, portal berita olahraga INDOSPORT lantas mencoba mengulas mengenai rekam jejak karier Rene Alberts selama berkarier di Indonesia. Penasaran seperti apa? Berikut ulasannya:

1. Debut Manis Bersama Arema

Sosok Rene Alberts telah 10 tahun menjalani karier sepak bola  di Indonesia. Ia pertama kali datang ke Bumi Pertiwi pada 2009 lalu dan menangani klub Arema Malang.

Menjalani musim pertamanya di Indonesia bersama Arema, Rene Alberts sepertinya sangat bahagia. Buktinya, ia langsung mampu meraih prestasi manis dan mempersembahkan gelar juara.

Ya, Indonesia Super League (ISL) 2009/10, berhasil ditutup Rene Alberts dengan membawa Arema menjadi juara. Tak hanya itu, masih pada musim yang sama Rene Alberts juga sukses mengantarkan Arema menjadi runner-up Piala Indonesia.

2. Perjumpaan Pertama dengan PSM

Selepas meraih prestasi manis bersama Arema, Rene Alberts mencoba mencari tantangan baru. Rene Alberts pun pada ISL 2010/11 memutuskan hijrah ke klub PSM Makassar.

Ini menjadi momen pertama kali Rene Alberts menangani PSM Makassar. Harapan kala itu pun begitu tinggi bagi PSM mengingat Rene Alberts baru saja menjuarai ISL bersama Arema.

Sayangnya, yang terjadi nampaknya agak berbeda. Pihak manajemen PSM Makassar memutuskan untuk pindah ke kompetisi Liga Primer Indonesia (LPI). 

Prestasi yang dicatatkan Rene Alberts bersama PSM di LPI musim itu pun cukup lumayan. Buktinya Rene Alberts sukses mengantarkan PSM mengakhiri kompetisi di urutan tiga klasemen.

3. Kembali ke PSM dan Liga 1

Rene Alberts memutuskan untuk kembali ke PSM pada tahun 2017. Rene Alberts pun memimpin PSM dalam mengarungi gelaran Liga 1 (kasta tertinggi bola Indonesia) 2017.

Hasilnya, momen come back Rene Alberts terbilang cukup fantastis. Rene Alberts mampu mengantarkan PSM Makassar  mengakhiri kompetisi di urutan tiga klasemen.

Meraih prestasi lumayan, Rene Alberts mencoba membangun kekuatan yang lebih baik bersama PSM. Rene Alberts pun masih bertahan sebagai pelatih PSM untuk Liga 1 2018.

Sempat terseok-seok di awal musim, Rene Alberts sukses membangkitkan mental anak asuhnya. Rene Alberts bahkan hampir mengantarkan PSM menjadi juara.

Sayangnya, pada akhir kompetisi PSM haru puas dengan menempati urutan dua klasemen Liga 1 2018. Musim itu pun menjadi kebersamaan terakhir Rene Alberts bersama PSM karena ia kemudian memutuskan mengundurkan diri karena alasan kesehatan.

Terus Ikuti berita Sepak Bola Indonesia Lainnya di INDOSPORT.COM