3 Klub Sepak Bola yang Menolak Martunis, Anak Angkat Ronaldo
INDOSPORT.COM - Anak angkat megabintang Juventus Cristiano Ronaldo, yakni Martunis Sarbini ternyata pernah ditolak oleh tiga klub sepak bola. Dua klub sepak bola yang menolak Martunis dua di antaranya merupakan klub sepak bola Indonesia.
Baru-baru ini Martunis tampil ke permukaan publik ketika diwawancarai oleh Merry Riana. Tanya-jawab tersebut perihal hubungan Martunis dengan Ronaldo.
Di sela-sela wawancara tersebut Martunis mengaku kalau Ronaldo sempat menyarankan padanya untuk tak perlu mengejar cita-cita sebagai pesepak bola.
"Ronaldo pernah bilang bahwa untuk menjadi pemain sepak bola di Eropa itu sudah telat, sudah terlambat," kata Martunis, Kamis (21/02/19) lalu.
Ia menambahkan karena orang Eropa itu mereka latihan dari umur lima tahun, sedangkan Martunis datang pas umur 18 tahun jadi agak susah.
Meski demikian ternyata Martunis sempat membela beberapa klub sepak bola. Akan tetapi bakatnya tak bisa mekar seperti Ronaldo.
1. 1. Sporting CP
Klub pertama yang 'mencampakkan' talenta Martunis adalah Sporting CP. Klub asal Portugal itu sempat mengontrak Martunis selama semusim pada 2015 lalu.
Bermain di negara orang lain ternyata membuat Martunis mengalami beberapa kesulitan. Sehingga kariernya di Eropa hanya sementara.
"Berada di Sporting CP selama satu tahun (adalah periode yang) sangat sulit," kata Martunis, Selasa (26/12/17) lalu.
Ia mengaku sempat mengalami cedera selama empat bulan lebih dan kemudian harus adaptasi cuaca, makanan, dan bahasa.
"Semua itu butuh waktu dan proses," tegas Martunis, yang akhirnya pulang ke Indonesia dan mencari peruntungan di klub lokal.
2. 2. PS TNI
Klub kedua yang gagal ditembus Martunis adalah TIRA-Persikabo (dulu PS TNI). Pada awal 2017 lalu, Martunis sempat mengikuti seleski, tepatnya di U-21.
Akan tetapi dirinya gagal memanfaatkan peluang tersebut. Lantaran Martunis mengalami cedera pada lututnya dan memilih pulang ke kampung halamannya.
"Pada tahap seleksi kedua, lutut saya bermasalah dan saya memilih untuk berobat ke Aceh," ujar Martunis, Minggu (19/02/17) lalu.
Martunis mengaku akan fokus pemulihan cedera lutut dahulu sebelum kemudian kembali ke lapangan hijau untuk mencari klub yang mau mengontraknya.
3. 3. Persiraja Banda Aceh
Kemudian klub terakhir yang 'mencampakkan' Martunis adalah Persiraja Banda Aceh. Tepatnya pada 2016 lalu dimana Martunis bergabung dengan Laskar Rencong.
Meski begitu kariernya di Persiraja cukup singkat. Sebab menurut pelatih Laskar Rencong kala itu Akhyar Ilyas, Martunis masih ada kekurangan.
"Ia masih butuh jam terbang, peningkatan mental, dan perbaiki komunikasi di lapangan," kata pembimbing Martunis, Munawardi Ismail, 2016 lalu.
Tanpa terduga pada 2017 Martunis malah memilih ikut seleksi tes kepolisian di Aceh. Harapannya, jika lolos seleksi, Martunis bisa bermain untuk Bhayangkara FC.
Akan tetapi nasib terbaru Martunis hanya menjadi pesepak bola antarkampung (tarkam) saja. Ia bermain ketika fit dan ingin saja dari laga ke laga.
Terus Ikuti Update Martunis dan Berita Sepak Bola Indonesia Lainnya Hanya di INDOSPORT.COM.