x

5 Fakta Mengejutkan Di Balik Comeback Timnas Indonesia Lawan Jawara Australia

Kamis, 14 Maret 2019 20:59 WIB
Penulis: Luqman Nurhadi Arunanta | Editor: Ivan Reinhard Manurung
Simon McMenemy, pelatih Timnas Indonesia

INDOSPORT.COM – Seperti layaknya klub-klub Liga Champions, Timnas Indonesia juga melakukan comeback meski hanya bertanding dalam laga uji coba.

Menghadapi klub A-League (Australia) Perth Glory, Timnas Indonesia menang 3-1 setelah sempat tertinggal 0-1 di babak pertama.

Timnas Indonesia asuhan Simon McMenemy tengah menjalani pemusatan latihan di Perth, Australia sejak 9 Maret—17 Maret 2019.

Baca Juga

Pemusatan latihan tersebut dilakukan untuk mempersiapkan diri jelang pertandingan persahabatan internasional FIFA menghadapi tuan rumah Myanmar, Senin (25/03/19).

Di balik laga uji coba Timnas Indonesia melawan jawara Liga Australia musim 2002/03 dan 2003/04 itu, terselip 5 fakta mengejutkan yang layak untuk diketahui. Berikut portal berita olahraga INDOSPORT merangkumnya untuk Anda.


1. Debut dan Kegilaan Rahmat

Otavio Dutra, pemain naturalisasi baru Timnas Indonesia

M. Rahmat Me-Ronaldo-kan Diri

Timnas Indonesia menang 3-1 melawan Perth Glory setelah tertinggal 0-1. Skuat Garuda kebobolan terlebih dahulu pada menit ke-41 lewat gol Henry Hore.

M. Rahmat yang masuk di babak kedua langsung me-Ronaldo-kan diri alias mencetak hattrick. Golnya masing-masing dicetak pada menit 67, 81, dan 88.

‘Debut’ Dutra

Otavio Dutra telah resmi menjadi Warga Negara Indonesia. Setelah membela Persebaya Surabaya di Piala Presiden 2019, ia bertolak ke Australia bersama skuat Simon McMenemy.

Ia langsung menjalani ‘debut’ walau bukan dalam ajang resmi. Dutra tampil bersama tim pertama yang bermain pada 45 menit awal. Selamat.

Baca Juga

Pertandingan Pertama Simon

Meski bukan laga resmi, bisa dibilang pertandingan uji coba melawan Perth Glory merupakan laga perdana Simon bersama Timnas Indonesia.

Ia menurunkan dua tim yang berbeda dengan formasi yang adaptif. Tahu timnya dalam posisi tertinggal, Simon memasang formasi 3-4-3 untuk tampil lebih ofensif.

‘Debut’ Simon berbuah manis dan ia berhasil membawa Timnas Indonesia meraih kemenangan. Namun demikian, laga utama sesungguhnya yang harus dihadapi oleh Simon ialah saat berjumpa Myanmar nanti.


2. Dipuji Lawan

Timnas Indonesia saat tiba di Perth, Australia

Menampilkan 2 Tim

Simon memang memanfaatkan betul uji coba kali ini untuk meramu skuat terbaik. Buktinya, ia menurunkan dua tim yang berbeda dalam dua babak.

Pada babak pertama, Timnas Indonesia bermain dengan formasi 4-3-3 dengan menurunkan Teja Paku Alam; Tinus Pae, Dutra, Fachrudin, Ruben Sanadi; Zulfiandi, Evan Dimas, Wahyu Subo Seto; Lilipaly, Greg Nwokolo, dan Dedik Setiawan.

Sementara di babak kedua, Simon bermain dengan 3-4-3 dengan menurunkan Andritany; Manahati, Ricky Fajrin, Arthur Bonai; Rizky Pellu, Zulfiandi, Novri Setiawan Andik, Rahmat, Spaso, Febri.

Baca Juga

Dipuji Lawan

Asisten Pelatih Perth Glory, Richard Garcia memuji penampilan Timnas Indonesia. Ia bahkan terkejut Skuat Garuda dapat bermain mengesankan.

“Mereka mampu merespons setelah tertinggal. Ini menunjukkan kualitas tim yang bagu,” ujar Garcia seperti dilansir dari situs PSSI.

Skuat Timnas Indonesia akan kembali ke Bali, Indonesia untuk menggelar pemusatan latihan tahap kedua. Rencananya, akan ada beberapa pemain baru yang datang.

Ikuti Terus Berita Sepak Bola Timnas Indonesia dan Olahraga Lainnya di INDOSPORT.COM

Timnas IndonesiaOtavio DutraBola InternasionalLiga IndonesiaMuhammad RahmatSimon McMenemyTRIVIA

Berita Terkini