x

Rekor Buruk dan Memalukan Hantui Timnas Indonesia di Laga Melawan Vanuatu

Sabtu, 11 Mei 2019 14:48 WIB
Editor: Rafif Rahedian
Skuat Timnas Indonesia dan Timnas Vanuatu.

INDOSPORT.COM – Agenda FIFA Match Day Juni mendatang akan dimanfaatkan oleh Timnas Indonesia untuk menjalani pertandingan persahabatan. Federasi Sepak Bola Indonesia (PSSI) telah mengundang negara Oceania, Vanuatu, untuk menghadapi Skuat Garuda.

Nantinya, pertandingan persahabatan ini akan dimainkan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada 15 Juni 2019 mendatang. Ini merupakan pertemuan pertama Timnas Indonesia dan Vanuatu.

Sebelum menghadapi Vanuatu, Timnas Indonesia nyatanya lebih dulu menjalani laga persahabatan kontra Yordania pada 11 Juni 2019. Artinya, Timnas Indonesia hanya memiliki waktu empat hari untuk istirahat sebelum menghadapi Vanuatu.

Baca Juga

Agenda ini dilakukan Timnas Indonesia untuk mematangkan diri sebelum menjalani putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2022 pada September mendatang. Pada ajang itu, Timnas Indonesia juga hanya memiliki jeda lima hari dari satu laga ke laga lain.

Dengan begitu, Simon McMenemy harus membiasakan pemain Timnas Indonesia bermain dengan jeda istirahat yang terbilang cukup sedikit. Namun laga melawan Vanuatu nanti nampaknya akan sedikit berat bagi Timnas Indonesia.

Selain masalah jeda istirahat yang cukup sedikit, Timnas Indonesia juga dihantui rekor buruk dan memalukan saat berhadapan dengan wakil Oceania. Terhitung, dalam 9 laga melawan wakil Oseania, Skuat Garuda hanya mampu meraih satu kemenangan.

Seperti apa penampilan Timnas Indonesia saat berhadapan dengan wakil-wakil Oceania dalam 9 pertandingan terakhir? Berikut INDOSPORT merangkum ulasannya.


1. Timnas Indonesia Dihantui Rekor Buruk

Timnas Indonesia 1981 saat melawan fiji.

Meski Oceania tak pernah diperhitungkan dalam dunia sepak bola, namun nyatanya Timnas Indonesia punya pengalaman memalukan saat berhadapan dengan wakil-wakilnya, setidaknya dalam 9 pertandingan terakhir.

Timnas Indonesia hanya mampu meraih 1 kemenangan, 5 kali bermain imbang, dan 3 kali menelan kekalahan ketika menghadapi tim-tim Oceania sejak 1980-an. Catatan itu tentunya cukup memprihatinkan.

Menurut laporan FIFA, Timnas Indonesia pernah bermain imbang 0-0 saat menghadapi Selandia Baru pada 20 Oktober 1980 silam. Pertandingan yang digelar di Kuala Lumpur dan masuk dalam agenda FIFA itu dimainkan.

Setahun berselang, Timnas Indonesia lebih sering memainkan laga melawan tim Oceania. Karena pada saat itu, Kualifikasi Piala Dunia 1982 mencampurkan tim Asia dengan Oceania dalam grup yang sama.

Timnas Indonesia saat itu berada dalam Grup 1 bersama Selandia Baru, Australia, Chinese Taipei dan Fiji. Sayangnya, Timnas Indonesia hanya mampu finis di peringkat ketiga dengan raihan enam poin, kalah saing dengan Selandia Baru (14 poin) dan Australia (10 poin).

Baca Juga

Dalam ajang tersebut, Timnas Indonesia sama sekali tidak bisa menorehkan kemenangan atas tim Oceania. Tim Garuda menelan kekalahan dua kali atas Selandia Baru (0-2 dan 0-5) dan imbang dua kali ketika berhadapan Fiji (0-0 dan 3-3).

Masih di tahun yang sama, Timnas Indonesia kembali menjajal kekuatan Selandia Baru dalam laga bertajuk persahabatan. Saat itu, Skuat Garuda lagi-lagi tak mampu meraih kemenangan. Mereka hanya bermain imbang 0-0.

Boaz Solossa dan kawan-kawan saat laga melawan Fiji.

Skuat Garuda bahkan menelan kekalahan saat menjalani pertandingan persahabtan melawan Papua New Guina di Kuala Lumpur pada 26 Agustus 1984 silam. Saa itu, Timnas Indonesia tumbang dengan skor tipis 0-1.

Pada 1997, Timnas Indonesia berhasil meningkatkan permainannya. Bagaimana tidak, Skuat Garuda sukses meraih kemenangan telak 5-0 atas Selandia Baru. Ini menjadi satu-satunya kemenangan Timnas Indonesia atas wakil Oceania.

Baca Juga

Terakhir, Timnas Indonesia hanya mampu bermain imbang 0-0 ketika menjamu Fiji di Stadion Patriot, Bekasi. Catatan ini membuat rekor Timnas Indonesia atas wakil Oceania tak membaik.

Kendati demikian, bukan berarti Timnas Indonesia tidak bisa mengantongi kemenangan saat menghadapi Vanuatu. Karena Simon McMenemy memiliki semangat baru dalam skuatnya. Bersama pelatih baru, ambisi Skuat Garuda untuk memupus rekor buruk ini semakin kuat.

Cerita Rizky Saat Bertemu Riyad Mahrez di Inggris

Terus Ikuti Sepak bola Liga Indonesia dan Berita Olahraga Lainnya Hanya di INDOSPORT

VanuatuTimnas IndonesiaLiga IndonesiaFijiSelandia BaruBola IndonesiaTimnas Vanuatu

Berita Terkini