Jakmania Wajib Tahu, Deretan Catatan Buruk Vincenzo Alberto Annese yang Bisa Rugikan Persija
INDOSPORT. COM - Vincenzo Alberto Annese, sosoknya belakangan santer dikaitkan dengan Persija Jakarta. Namun, bila ditelaah lebih jauh lagi, Vincenzo Alberto Annese punya beberapa catatan buruk yang kemungkinan bisa rugikan tim Macan Kemayoran.
Ya, Vincenzo Alberto Annese mulai dikaitkan dengan Persija akibat unggahannya di media sosial. Vincenzo Alberto Annese beberapa waktu lalu mengunggah InstaStory foto sedang berada di Jakarta, dan sejak itu isu dirinya akan gabung Persija makin kencang berhembus.
Kebetulan, Persija memang sedang mengalami masalah pada posisi pelatihnya. Persija yang terus menuai hasil buruk di Liga 1 2019, membuat posisi pelatih Ivan Kolev menjadi tidak aman.
Bahkan, kini Ivan Kolev telah resmi mengundurkan diri dari kursi kepelatihan Persija. Nama Vincenzo Alberto Annese pun sejauh ini jadi nama terdepan yang digadang-gadang bakal menggantikan Ivan Kolev.
Namun, Jakmania wajib tahu, sosok Vincenzo Alberto Annese bukanlah pelatih dengan kiprah sempurna. Ada beberapa catatan buruk yang dipunyainya dan mungkin akan berdampak merugikan Persija.
Kira-kira, apa saja catatan buruk yang dipunyai Vincenzo Alberto Annese? INDOSPORT coba mengulasnya ke dalam rangkuman singkat berikut.
Belum Pernah Meraih Trofi
Persija Jakarta yang kini sedang terseok-seok di Liga 1 2019, diharapkan bisa kembali mempertahankan status juara bertahannya. Tugas itulah yang sepertinya bakal diemban Vincenzo Alberto Annese jika jadi melatih Persija.
Sayangnya, bila dilihat dari rekam jejak karier kepelatihan di situs Tranfermarkt, Vincenzo Alberto Annese belum pernah sama sekali merengkuh satupun trofi. Hal itu bisa menandakan kalau Vincenzo Alberto Annese bukan tergolong sebagai pelatih bermental juara.
Ya, andai jadi merapat, Vincenzo Alberto Annese sepertinya akan sulit membawa Persija untuk bisa meraih trofi juara di musim pertamanya. Namun, bila diberi waktu untuk berproses, bukan tidak mungkin catatan buruk tadi bisa berubah menjadi sebuah prestasi manis yang membahagiakan Jakmania ke depannya.
1. Catatan Buruk Vincenzo Alberto Annese
Gagal di PSIS Semarang
Vincenzo Alberto Annese sejatinya bukanlah nama pelatih asing baru di Indonesia. Musim lalu, ia tercatat pernah melatih klub Liga 1, yakni PSIS Semarang.
Namun, kiprah Vincenzo Alberto Annese bersama PSIS terlihat kurang mengesankan. Bahkan, kiprah Vincenzo Alberto Annese bisa dibilang gagal setelah dipecat manajemen PSIS di pertengahan musim.
Kegagalan Vincenzo Alberto Annese juga makin terlihat dari rekor pertandingannya. Berdasarkan data dari Transfermarkt, Vincenzo Alberto Annese hanya bisa menuai empat kemenangan dari 19 laganya bersama PSIS.
Kebersamaan Singkat
Pelatih yang terbiasa meraih kesuksesan, pasti akan sebisa mungkin dipertahankan oleh klubnya. Apalagi jika sudah mampu meraih trofi bergengsi, pihak klub tak akan segan untuk menaikan gaji tinggi dan sodoran kontrak baru.
Kriteria pelatih seperti itu sepertinya tidak bisa ditemui dalam diri Vincenzo Alberto Annese. Pasalnya, ia memiliki rata-rata rentang waktu yang singkat bersama sebuah klub.
Ya, menurut catatan Transfermarkt, Vincenzo Alberto Annese rentang waktunya bersama sebuah klub hanya sekitar 0,85 tahun, alias belum mencapai angka setahun. Jika dilihat dari data itu, sepertinya ia kerap menuai hasil buruk sehingga hanya berumur singkat di klub-klub sebelumnya.