Banyaknya Penundaan dan Jadwal Padat, Teco Sebut Liga 1 Tak Profesional

INDOSPORT.COM - Bali United akan menjalani awal musim unik di Shopee Liga 1 2019. Setelah empat laga kandang beruntun, kini giliran Stefano Lilipaly dkk. menjalani empat laga tandang beruntun yang jaraknya cukup berdekatan.

Kenyataan ini harus dijalani Serdadu Tridatu setelah mendapat pemberitahuan dari PT Liga Indonesia Baru, Senin (17/06/19). Jadwal pekan keempat melawan Kalteng Putra, yang awalnya akan digelar Agustus, dimajukan menjadi Rabu (26/06/19).

Praktis, empat laga tandang di tiga pulau berbeda akan dilakoni Bali United secara beruntun. Mulai lawan Kalteng Putra di Bantul (26 Juni), Perseru Badak Lampung FC di Bandar Lampung (30 Juni), Barito Putera di Banjarmasin (9 Juli), serta Persela di Lamongan (17 Juli).

Pelatih Bali United, Stefano Cugurra Teco, menilai perubahan jadwal ini tak bagus untuk tim. Apalagi bila dihitung mulai pertandingan melawan PSIS Semarang, Sabtu (22/06/19), ada tiga laga yang dilakoni dalam waktu sembilan hari.

"Kita pikir ini tidak terlalu bagus buat pemain. Jeda pertandingan hanya tiga hari. Satu harinya dipakai buat perjalanan, satu hari buat latihan recovery, satu hari tidak bisa latihan berat. Saya pikir ini kurang bagus," terang Teco usai memimpin latihan, Selasa (18/06/19).

"Dulu saat tunggu-tunggu kapan liga mulai, kita ada jadwal, lalu ada perubahan jadwal dan sekarang sudah berubah lagi. Saya pikir ini tidak profesional," imbuhnya.

"Kita akan bicara sama manajemen, kita akan lihat jam berapa kita dapat tiket. Apakah kita bisa latihan atau tidak. Pertama, kita lihat jadwal yang ke Bantul," tuturnya.

Perubahan ini membuat Teco harus menyusun program latihan lagi. Tim pelatih pun segera berdiskusi dengan manajemen terkait jadwal penerbangan dalam agenda yang sangat padat di Liga 1 2019 ini.

Penulis: Nofik Lukman Hakim