x

Analisis Pertandingan Liga 1 2019 Borneo FC vs Persebaya Surabaya: Fokus Bajul Ijo Menurun

Senin, 24 Juni 2019 15:17 WIB
Editor: Matheus Elmerio Giovanni
Asri Akbar (kiri) mencoba menguasai bola saat dibayang-bayangi Manucekhr Jalilov, Minggu (23/06/2019).

INDOSPORT.COM - Berikut analisis pertandingan Liga 1 2019 antara Borneo FC vs Persebaya Surabaya yang berakhir dengan kemenangan 2-1 untuk Bajul Ijo, Minggu (23/06/19) kemarin malam.

Pertandingan Borneo FC vs Persebaya Surabaya ini memang berjalan sangat seru, apalagi di menit-menit akhir jelang laga berakhir.

Borneo FC yang memainkan laga kandang ketiganya saat menjamu Persebaya tentu menargetkan kemenangan, apalagi mereka baru saja kalah 3-0 di pekan ketiga saat tandang ke Madura United tanggal 28 April 2019 lalu.

Baca Juga

Borneo FC mencoba melakukan beberapa serangan, namun masih mentok di pertahanan Persebaya yang kemarin malam diisi oleh duet Hansamu Yama dan Mokhammad Syaifuddin.

Saat pertandingan berjalan 20 menit, tuan rumah hampir mencetak keunggulan saat Hansamu Yama dan Miswar Saputra hampir saja membuat kesalahan. Beruntung penyelesaian terakhir Matias Conti masih melambung tinggi.

Namun Persebaya Surabaya mampu bangkit dan berhasil menekan Borneo FC dengan berbagai peluang berbahaya. Tapi sederet peluang yang dihasilkan, gagal dimaksimalkan.

Baca Juga

"Jujur saja, pertandingan kemarin justru tim kami banyak mempunyai peluang dari pada tuan rumah. Tapi peluang itu belum bisa kami maksimalkan untk jadi gol, itu akan jadi pekerjaan rumah kita," ujar Djadjang Nurdjaman dalam konferensi pers usai laga, Senin (24/06/19).

Persebaya Surabaya memang terus menekan Borneo FC hingga mampu unggul 2-0 pada menit ke-71. Namun konsentrasi sebenarnya masih menjadi masalah untuk Persebaya hingga mereka hampir saja kehilangan tiga poin.


1. Konsentrasi Persebaya Surabaya Jelang Laga Berakhir

Terens Puhiri (kiri) mencoba melewati Ruben Sanadi, Minggu (23/06/2019).

Konsentrasi para pemain Persebaya Surabaya memang terlihat berkurang saat mereka unggul 2-0. Persebaya unggul 2-0 saat pertandingan berjalan 71 menit, berkat dua gol dari Ruben Sanadi dan Oktafianus Fernando. 

Proses gol Ruben Sanadi berawal dari aksi Manucekhr Jalilov di depan kotak penalti. Pemain yang akrab disapa Jalilov itu memberikan umpan kepada Ruben Sanadi di sisi kiri, sang kapten berhasil melepaskan tembakan dengan Nadeo Argawinata terlihat tertipu.

Sementara itu gol Oktafianus Fernando juga berawal dari aksi Jalilov yang mengirimkan bola ke mulut gawang Borneo FC. Oktafianus dengan mudah meneruskan bola ke dalam gawang yang dijaga oleh Nadeo.

Baca Juga

Setelah unggul 2-0 atas Borneo FC, Persebaya pun mulai mengendurkan serangan-serangan mereka. Tidak hanya lini serang, pertahanan juga Persebaya tampak menurunkan tempo permainan.

Terlihat saat Hansamu Yama, Syaifuddin dan bahkan Novan Sasongko hanya terlihat diam saja, saat Lerby Eliandri mendapat peluang. Beruntung sepakan voli Lerby masih bisa digagalkan oleh Miswar Saputra.

Baca Juga

Fokus yang mulai berkurang memberikan sedikit tamparan untuk skuat Persebaya saat Terens Puhiri mencetak gol bagi Borneo FC pada menit ke-89. Ini merupakan peringatan keras pada Persebaya, pasalnya skema terjadinya gol Borneo FC ini sangat sederhana.

Berawal dari Asri Akbar mengirimkan umpan lambung dari tengah lapangan ke kotak penalti Persebaya Surabaya, yang gagal disapu oleh Syaifuddin berakhir malapetaka. Terens Puhiri dengan kecepatannya mampu membuat kapten tim, Ruben Sanadi tak mampu menjaganya.

Kedudukan pun berubah menjadi 2-1 dan Borneo FC tiba-tiba kembali semangat. Terbukti lewat peluang Renan Silva pada menit ke-90+1 lewat aksi dribel, tembakan mendatarnya masih melenceng tipis dari gawang Miswar.

Baca Juga

Beruntung wasit segera mengakhiri pertandingan saat menit menunjukkan angka 90+4, mungkin jika waktu tambahan lebih panjang, skor imbang 2-2 bisa saja dibawa pulang Persebaya kemarin malam

Pertahanan dan lini tengah mereka benar-benar kewalahan menghadapi permainan cepat yang masih bisa ditampilkan Borneo FC di menit-menit terakhir.

Persebaya SurabayaBorneo FCRuben SanadiHansamu Yama PranataLiga IndonesiaTerens PuhiriLiga 1Renan da SilvaBola Indonesia

Berita Terkini