5 Pemain Berdarah Indonesia Ini Pernah Utang Budi Sama Pelatih Uni Emirat Arab

INDOSPORT.COM – Siapa sangka, ternyata setidaknya ada 5 pemain berdarah Indonesia yang hutang budi sama pelatih Uni Emirat Arab, lawan Timnas dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2022.

Timnas Indonesia akan melanjutkan perjuangannya di kualifikasi Piala Dunia 2022 zona asia dengan bertandang ke markas Uni Emirat Arab. Usai menelan dua kekalahan dari Malaysia (2-3) dan Thailand (0-3), Timnas Indonesia dihadapkan pada misi berat.

Yaitu, mengalahkan Uni Emirat Arab yang padahal mereka adalah salah satu raksasa di kawasan Timur Tengah. Secara materi pemain, Uni Emirat Arab bahkan lebih baik dari Timnas Indonesia baik itu dari segi teknik dan postur badan.

Semakin mengkhawatirkan karena ternyata pelatih Uni Emirat Arab, Bert van Marwijk adalah seorang finalis Piala Dunia bersama Belanda di 2010. Namun ternyata di balik itu, ada 5 pemain berdarah Indonesia yang hutang budi dengan Bert van Marwijk, bagaimana ceritanya?

1. Giovanni van Bronckhorst

Kelima pemain itu adalah Giovanni van Bronckhorst, John Heitinga, Mark van Bommel, Nigel de Jong dan Robin van Persie. Kelima pemain itu berhutang budi dengan Bert van Marwijk karena telah diantarkan hingga final Piala Dunia, sebuah pencapaian terbaik Belanda sejak 1978.

Giovanni van Bronckhorst sendiri ternyata memiliki darah Indonesia yang didapatkan dari keluarganya. Menukil dari video wawancaranya dengan Arsenal Tours tahun 2013, Giovanni van Bronckhorst tak menampik kalau ia berdarah Indonesia.

"Nenekku lahir di Indonesia, mereka baru datang ke Belanda pada tahun 1950. Ibuku juga berasal dari sana (Indonesia). Indonesia merupakan negara yang besar dengan banyak pulau, dan keluarga besarku berasal dari salah satu pulau kecil di sana," ucapnya.

Singkat cerita, darah Indonesia Van Bronckhorst berasal dari sang ibu, Fransien Sapulette yang lahir di Saparua, Maluku. Sedangkan sang ayah, Victor van Bronckhorst, adalah seorang blasteran Belanda-Indonesia.

John Heitinga

Berdasarkan wawancaranya dengan Radio Nederland, John Heitinga yang mendapat kartu merah di final Piala Dunia 2010 mengakui kalau dirinya memiliki darah Indonesia.

“Ayah saya benar berasal dari Indonesia dan lahir di Jakarta,” ungkap Heitinga.

Sang kakek, Gijsbert Johannes Heitinga berasal dari pulau Belitung, sedangkan Rob yang merupakan ayahnya lahir di Jakarta. Singkat cerita, keluarga John Heitinga telah bertolak ke Belanda sejak tahun 1959.

Mark van Bommel

Gelandang bertahan andalan Belanda di Piala Dunia 2010, Mark van Bommel juga dikabarkan memiliki darah Indonesia dalam tubuhnya. Mark van Bommel memiliki garis keturunan Indonesia dari ibunya yang berasal dari Maluku.

Namun memang belum ada pengakuan secara langsung dari Van Bommel bahwa dirinya memang keturunan Indonesia atau tidak. Van Bommel sendiri akhirnya pensiun dari Timnas Belanda usai Piala Eropa 2012 lalu di bawah asuhan Bert van Marwijk yang kini menangani Uni Emirat Arab.

Nigel de Jong

Nigel de Jong lebih dikenal sebagai sosok yang kasar ketika final Piala Dunia di mana ia melancarkan tendangan kungfu fenomenalnya kepada gelandang Spanyol, Xabi Alonso. Beruntung Nigel de Jong tidak mendapatkan hukuman kartu merah dari wasit.

Ternyata Nigel de Jong memiliki keturunan Indonesia yang didapatkan dari sang ibu dari Ambon. Sementara sang ayah merupakan orang Suriname, daerah di Amerika Latin tapi penduduknya berbahasa Jawa.

Robin van Persie

Terakhir adalah penyerang Belanda di final Piala Dunia 2010 andalan Bert van Marwijk yaitu Robin van Persie. Eks bintang Arsenal dan Manchester United itu disebut-sebut memiliki darah Indonesia dari neneknya di Surabaya.

Selain berdarah Indonesia, Robin van Persie juga diketahui memiliki keturunan dengan Suriname dan Antiles, sebuah daerah kepulauan Karibia. Itulah 5 pemain keturunan Indonesia yang hutang budi dengan pelatih Uni Emirat Arab, Bert van Marwijk karena sudah diantarkan ke final Piala Dunia.