Lini Depan dan Belakang Kurang Greget, Pelatih PSIS 'Pecut' Pemain Agar Lebih Baik

INDOSPORT.COM - Pelatih PSIS Semarang, Bambang Nurdiansyah, membenahi dua hal penting menjelang laga kontra PSS Sleman dalam lanjutan Shopee Liga 1 2019 di Stadion Maguwoharjo, Sabtu (2/11/19).

Mantan pelatih Cilegon United tersebut mengatakan di lini belakang dan lini depan timnya masih perlu perbaikan supaya bisa tampil lebih greget serta meraih tiga poin pada laga kandang terdekat.

“Kami ada beberapa pembenahan, pertama soal lini belakang yang mudah kebobolan," kata Bambang Nurdiansyah kepada redaksi berita olahraga INDOSPORT usai memimpin latihan di Stadion Gemilang, Rabu (30/10/19), kemarin sore. 

"Para pemain seperti mudah hilang konsentrasi dalam partai melawan Borneo FC kemarin. Di sepak bola itu 15 menit awal dan akhir setiap babak cukup rawan. Kami mengalaminya kemarin,” cetusnya. 

Saat menjamu Borneo FC, PSIS Semarang memang kecolongan gol di awal babak kedua dan 15 menit terakhir karena kurang konsentrasi sehingga Lerby Eliandry dan Sultan Samma tampak begitu mudah membobol gawang yang dikawal kiper Joko Ribowo.

Selain lini belakang, pria yang akrab disapa Banur ini juga membenahi lini depannya walaupun kemarin sempat mencetak dua gol ke gawang Borneo FC melalui aksi Bruno Silva dan Bayu Nugroho.

“Menjelang lawan PSS, kami juga membenahi lini depan. Pasalnya hasil evaluasi kemarin para pemain depan kurang maksimal dalam menyelesaikan berbagai peluang. Padahal, kemarin peluang cukup banyak yang harusnya menjadi gol,” tandas Bambang Nurdiansyah.

Banur kini memiliki waktu kurang lebih dua hari untuk membenahi PSIS Semarang sebelum mentas di Stadion Maguwoharjo menghadapi PSS Sleman. Periode ini akan ia maksimalkan supaya bisa memperoleh poin sempurna dalam laga kandang rasa tandang tersebut.