Bocor! 3 Faktor yang Membuat PSM Menjatuhkan Pilihan ke Bojan Hodak
INDOSPORT.COM - PSM Makassar secara resmi mengumumkan sosok Bojan Hodak yang akan menjadi pelatih untuk Liga 1 2020. Kepastian soal juru taktik berpaspor Kroasia itu diumumkan di kediaman pribadi CEO Munafri Arifuddin, Jalan Chairil Anwar, Makassar, Selasa (31/12/19).
"Alhamdulillah hari ini PSM Makassar sudah mendapat pelatih baru untuk Liga 1 2020 yang akan datang," ucap Munafri mengawali sesi wawancara di hadapan awak media olahraga Makassar.
Pria berusia 43 tahun ini menyebutkan ada tiga faktor yang membuat dirinya menjatuhkan pilihan kepada Bojan Hodak. Sekali pun, sangat banyak nama yang mengajukan kesediaannya mengisi kekosongam kursi pelatih PSM Makassar.
"Paling pertama adalah calon pelatih ini harus mengerti iklim sepak bola di Asia Tenggara. Artinya ada beberapa yang mirip-mirip dengan Liga Indonesia, seperti Malaysia, Thailand, dsb," ujar Munafri.
"Kedua, dia harus punya rekam jejak pernah membawa klub menjuarai kompetisi. Ketiga, berpengalaman mentas di Piala AFC. Inilah yang menjadi faktor untuk kami mencari pelatih yang diinginkan. Kami bentuk dulu kriterianya, baru kemudian mencari namanya." cetusnya.
"Alhamdulillah terjaring beberapa nama seperti yang saya sampaikan terakhir ada tiga. Akhirnya kami menyepakati adalah pelatih asal Kroasia bernama Bojan Hodak. Dia ini pernah menukangi Johor Darul Takzim, Kelantan FA, dan timnas Malaysia U-19," lanjut dia lagi.
Meski telah mengumumkan Bojan Hodak sebagai pelatih baru, pria berusia 48 tahun asal Kroasia itu baru akan bergabung 5 Januari nanti. Munafri mengatakan, Bojan harusnya telah berada di Makassar pada 2 Januari, tapi batal akibat memiliki agenda lain.
"Kemarin saya sudah ketemu beliau di Surabaya, membicarakan banyak hal dengan panjang lebar terkait persiapan di Piala AFC, liga, dan sebagainya. Namun, karena beliau punya agenda sehingga baru akan tiba di Makassar tanggal 5 Januari," tandas Munafri Arifuddin.
Bojan Hodak diikat kontrak selama semusim di PSM Makassar dengan opsi perpanjangan. Ada pun pelatih sepakbola yang terakhir kali menangani timnas Malaysia U-19 ini telah ditunggu persiapan singkat menyambut play-off Piala AFC 2020 melawan wakil Timor Leste, Lalenok United.