Kalvin Phillips, Seniman Lapangan Hijau Jelmaan Andrea Pirlo dari Yorkshire
INDOSPORT.COM – Leeds United berhasil menjadi juara Divisi Championship sekaligus memastikan diri untuk tampil di Liga Inggris musim depan.
Puja-puji ditujukan pada sosok Marcelo Bielsa yang secara cemerlang mampu merevolusi Leeds United untuk kembali tampil di Liga Inggris setelah absen selama 16 tahun lamanya.
Namun ada satu sosok yang terlewat dari puja-puji tersebut. Sosok tersebut adalah Kalvin Phillips, jenderal lini tengah Leeds United yang mendapat julukan sebagai Andrea Pirlo dari Yorkshire.
Penampilannya garang bak singa lapar di tengah sabana. Dengan rambut ikal yang dikuncir ke belakang, Phillips adalah sosok kunci di balik kegemilangan Leeds United dalam usahanya untuk merengkuh gelar juara sekaligus meraih tiket promosi ke Liga Inggris musim 2019/20 ini.
Bergabung dengan akademi Leeds pada usia 15 tahun, gelandang enerjik kelahiran Yorkshire ini adalah salah satu pemain terbaik yang pernah dilahirkan oleh Leeds United. Saking apiknya, Bielsa langsung memutuskan untuk membangun tim dengan Phillips sebagai sentralnya.
Di bawah arahan El Loco, pemain berusia 24 tahun ini menjelma menjadi gelandang masa depan timnas Inggris. Umpan akurat dan determinasi tinggi menjadi ciri khas yang selalu ditunjukkan oleh Phillips selama 2 musimnya di bawah bimbingan Bielsa.
Dilansir dari Daily Mail, dirinya bahkan masuk ke dalam nominasi pemain yang kemungkinan besar bakal dibawa oleh Gareth Southgate ke Euro 2020 tahun depan.
Menilik statistiknya di Divisi Championship musim ini, wajar saja jika Southgate pun kepincut untuk memakai Phillips di timnas Inggris. Dengan rataan 1,8 umpan kunci yang mampu diciptakan dari 40 pertandingan yang dia mainkan, dirinya berhasil mengungguli nama-nama top seperti Jordan Henderson dan Declan Rice yang saat ini menghiasi daftar skuat lini tengah The Three Lions.
1. Kalvin Phillips, Andrea Pirlo dari Yorkshire
Prediksi Penampilan Phillips di Liga Inggris Musim Depan
Phillips kemungkinan besar masih akan menjadi sosok kunci dalam skema permainan Bielsa saat mereka tampil di Liga Inggris musim depan.
Dirinya adalah pemain Leeds United terpenting dalam formasi 4-1-4-1 atau 3-3-3-1 yang menjadi taktik andalan Bielsa. Dalam kedua formasi tersebut, Phillips berperan sebagai holding midfielder dan berada tepat di depan barisan belakang The Whites.
Perannya amat sangat mirip dengan peran yang dilakoni oleh Oscar de Marcos ketika Bielsa masih menjadi pelatih di Athletic Bilbao. Sebagai holding midfelder dalam skema taktik Bielsa, Phillips bertugas untuk memotong laju bola dan menciptakan peluang lewat umpan akurat yang menjadi spesialisasinya.
Lihai membuat ruang untuk menciptakan peluang dan memiliki distribusi bola sempurna, Phillips juga terkenal memiliki tekel mematikan serta intercept kelas atas. Dua tambahan hal yang membuat lini tengah Leeds akan sulit ditembus oleh klub-klub kontestan Liga Inggris musim depan.
Dari laman Whoscored, rataan tekel 2,6 serta rataan intercept 1,4 yang dia ciptakan menunjukkan jika dirinya adalah salah satu tembok kokoh di depan barisan belakang Leeds. Hal tersebut terbukti juga dari catatan kebobolan The Whites yang memiliki jumlah terendah dari 24 kontestan Divisi Championship musim ini dengan jumlah 34 gol dari 44 pertandingan.
Musim depan adalah arena perang bagi Phillips untuk membuktikan jika julukan Pirlo dari Yorkshire yang disematkan padanya memang benar adanya dan sama sekali tidak berlebihan.
Penampilan galaknya di lapangan dan umpan-umpan yang memanjakan mata yang menjadi keahliannya bakal sangat dinanti oleh para pecinta Liga Inggris.
Dan jika menilik cuplikan penampilannya bersama Leeds United, maka jangan heran serta terkejut jika dirinya bakal tanpa ragu-ragu menggasak deretan bintang kelas dunia yang berlaga di Liga Inggris musim depan.