5 Alasan Atletico Madrid Tak Terhentikan untuk Juarai LaLiga Spanyol Musim Ini
INDOSPORT.COM – Meski ditahan Celta Vigo 2-2, Atletico Madrid masih memuncaki klasemen LaLiga Spanyol mengungguli Barcelona. Berikut 5 alasan mereka takkan terhentikan menjadi juara.
Atletico Madrid tampil mengejutkan di gelaran LaLiga Spanyol musim ini. Tim berjuluk Los Rojiblancos itu kini menguasai puncak klasemen sementara.
Meski di laga terbaru, Selasa (09/02/21) dini hari WIB mereka ditahan imbang Celta Vigo 2-2, Luis Suarez dkk masih bertahan di puncak. Atletico Madrid mengoleksi 51 poin dari 20 laga, unggul 8 poin dari Barcelona dan Real Madrid yang ada d iperingkat kedua dan ketiga dengan 43 poin dari 21 pertandingan.
Meski performa Barcelona mulai membaik belakangan ini dengan meraih 6 kemenangan beruntun di liga, setidaknya ada 5 alasan Los Rojiblancos tak akan terkejar dan berhasil keluar sebagai juara di akhir musim nanti, mengulangi prestasi yang terakhir mereka raih pada 2013/2014 lalu.
Apa saja alasan tersebut? Berikut ini ulasannya:
5. Garang di Kandang Sendiri
Meski hanya bermain imbang 2-2 saat menjamu Celta Vigo, Selasa (09/02/21) dini hari, Atletico Madrid punya rekor mengagumkan saat bermain di kandang di Wanda Metropolitano di LaLiga Spanyol musim ini.
Dari 11 pertandingan di kandang, Jan Oblak dkk menang 9 kali dan seri 2 kali, termasuk menang 1-0 atas Barcelona. Hebatnya lagi, mereka mencetak 26 gol dan hanya kebobolan 5 kali serta mencatatkan 7 cleansheet.
4. Tangguh Saat Bertamu
Tak hanya kuat di kandang sendiri, Atletico Madrid juga punya rekor yang tak kalah baik saat menjalani laga tandang di liga musim ini. Dari 9 pertandingan, mereka hanya kalah 1 kali yakni dari Real Madrid. Sisanya, mereka meraih 1 imbang dan 7 menang.
Rekor ini jauh lebih baik dibandingkan 2 pesaing utama mereka, Los Blancos dan Blaugrana. Real Madrid meraih 4 imbang dan 1 kali kalah saat bermain tandang, sedangkan Barcelona mencatatkan 1 imbang dan 3 kali kalah saat tampil di luar Camp Nou.
1. Ada Sumbangsih Barcelona
3. Buruknya Performa Rival
Meski kini menorehkan 6 kemenangan beruntun di LaLiga, Barcelona masih tertahan di peringkat 2 dan tertinggal 8 poin dari Atletico Madrid akibat start yang buruk di awal musim. Sementara itu, performa Real Madrid masih naik turun dengan hanya menang 2 kali di 4 pertandingan terakhir.
Dengan tabungan satu laga, Atletico berpotensi memperlebar jarak dengan Barcelona dan Madrid menjadi 11 poin. Meski masih harus bertandang ke Camp Nou dan menjamu Los Blancos, jarak poin itu membuat mereka akan sulit dikejar oleh kedua rivalnya.
2. Kebangkitan Joao Felix
Memasuki musim kedua berseragam merah putih, Joao Felix mulai menunjukkan performa terbaiknya. Dari 25 pertandingan yang sudah dijalani di semua kompetisi musim ini, ia mencetak 9 gol dan 5 assist. Jumlah gol itu sudah menyamai torehan musim lalu yang diraih lewat 36 pertandingan.
Dengan usianya yang baru 21 tahun, Joao Felix diyakini masih bisa berkembang lebih jauh di sisa musim ini. Jika itu terjadi maka Atletico punya peluang baik mengakhiri puasa gelar liga domestik yang sudah berjalan 7 musim.
1. Moncernya Luis Suarez
Salah satu kejutan besar di bursa transfer musim panas tahun lalu adalah kepindahan Luis Suarez dari Barcelona ke Atletico Madrid. Dianggap sudah habis, sang penyerang dilepas gratis ke Wanda Metropolitano.
Transfer tersebut terbukti menjadi keuntungan besar bagi Atletico. Meski sudah 34 tahun, Luis Suarez tampil tajam dengan 16 gol dari 17 pertandingan di LaLiga Spanyol dan menjadi top skor kompetisi. Kehadirannya pun turut mendongkrak ketajaman Joao Felix.
Tekad Suarez untuk membuktikan bahwa dirinya belum habis dan bahwa Barcelona membuat kesalahan dengan membuangnya, menjadi salah satu kekuatan Altetico musim ini.