Ada dari Arsenal, 5 Pembelian Gagal Termahal Manchester United
INDOSPORT.COM – Berikut ini 5 pembelian gagal termahal Manchester United di bursa transfer. Salah satunya didatangkan dari rival berat di Liga Inggris, Arsenal.
Di dua bursa transfer sepanjang musim 2020/2021 ini, Manchester United terbilang cukup aktif. Di musim panas lalu mereka memboyong sejumlah nama seperti Alex Telles, Donny van de Beek, dan Edinson Cavani. Lalu, di musim dingin mereka meresmikan kedatangan Amad Diallo.
Meski demikian, selain Cavani, nama-nama tersebut masih belum sepenuhnya menjadi andalan. Van de Beek hanya menjadi pilihan kesekian di lini tengah, sedangkan Telles kesulitan menggusur Luke Shaw di sektor bek kiri.
Selepas era Sir Alex Ferguson, Manchester United memang kerap gagal di bursa transfer meski tentunya sang manajer legendaris tak terlepas dari kesalahan tersebut. Namun, sebagian besar kesalahan pembelian memang dilakukan para penerusnya.
Tak jarang, bintang-bintang yang didatangkan dengan dana besar itu gagal memberikan dampak berarti akibat buruknya performa mereka, sehingga pada akhirnya mereka pun dilepas dari Old Trafford.
Berikut ini 5 pembelian gagal termahal Manchester United, dengan satu di antaranya didatangkan dari rival berat Liga Inggris, Arsenal:
5. Juan Sebastian Veron (28 juta pounds)
Gemilang di Serie A Italia bersama Parma dan Lazio, Juan Sebastian Veron diboyong Sir Alex Ferguson ke Old Trafford pada Juli 2000 dengan banderol 28 juta pounds yang terbilang mahal pada saat itu. Bintang Argentina ini diharapkan menghadirkan kreativitas di lini tengah Manchester United.
Namun, ia kesulitan beradaptasi dengan permainan di Liga Inggris sehingga akhirnya dilepas ke Chelsea pada 2003. Selama dua musim ia mencatatkan 82 penampilan dan menghadirkan trofi Liga Inggris musim 2002/2003 meski kontribusinya terbilang minim.
4. Henrikh Mkhitaryan (30 juta pounds)
Henrikh Mkhitaryan diboyong ke Old Trafford pada musim panas 2016 dengan harga 30 juta pounds usai tampil gemilang bersama Borussia Dortmund. Ia mencetak 41 gol dan 49 assist bagi Dortmund dari 140 laga, dan sempat menjadi pemain terbaik Bundesliga Jerman 2015/2016.
Meski gemilang saat membela MU di Liga Europa, Henrikh Mkhitaryan gagal mereplikasi performanya di Liga Inggris sehingga akhirnya ditepikan Jose Mourinho. Di pertengahan musim kedua ia dibarter ke Arsenal tapi juga gagal tampil baik. Ia kini bermain di AS Roma dan kembali ke performa terbaik.
1. Ada dari Arsenal
3. Alexis Sanchez (30 juta pounds)
Didatangkan dari Arsenal dalam skema pertukaran pemain dengan Henrikh Mkhitaryan pada Januari 2018, Alexis Sanchez diharapkan mampu bersinar usai sukses menjadi pemain terbaik Arsenal dalam beberapa musim terakhir.
Namun, ia ternyata tak cocok dengan skema Jose Mourinho sehingga pada akhirnya gagal mendapatkan tempat utama usai beberapa kali tampil buruk. Ia mencatatkan 45 penampilan dan hanya mencetak 5 gol selama 1,5 musim sebelum dipinjamkan ke Inter Milan yang kemudian mempermanenkannya.
2. Angel di Maria (60 juta pounds)
Didatangkan dari Real Madrid sebagai pembelian termahal ketika itu dengan harga 60 juta pounds, besarnya harapan MU kepada Angel di Maria tampak dengan pemberian nomor punggung 7 yang keramat kepada bintang Argentina itu.
Tampil apik dengan 3 gol dan 3 assist dari 5 pertandingan pertama di Liga Inggris, performa Angel di Maria menurun drastis setelah sempat cedera dan kehilangan tempat utama. Ia pun akhirnya dilepas di akhir musim ke PSG dan sukses membantu tim barunya merajai Ligue 1 Prancis hingga saat ini.
1. Romelu Lukaku (75 juta pounds)
Tampil tajam bersama Everton dengan raihan 87 gol dari 166 pertandingan di semua kompetisi, Romelu Lukaku mencuri perhatian Manchester United yang memboyongnya dengan harga 75 juta pounds (Rp1,4 triliun) pada Juli 2017.
Meksi sanggup mencetak 27 gol di musim pertamanya, ketajaman Romelu Lukaku menurun di musim kedua dengan hanya mencetak 15 gol. Ia pun dilepas ke Inter Milan pada Agustus 2019 tanpa memberikan satu gelar pun untuk MU. Bersama Inter, Lukaku kini justru kembali tajam.