Gagal Total di Liga Champions, 5 Alasan Lionel Messi Bakal Bertahan di Barcelona
INDOSPORT.COM – Berikut ini 5 alasan Lionel Messi bakal bertahan bersama Barcelona, meski Blaugrana gagal total di Liga Champions musim ini usai disingkirkan Paris Saint-Germain.
Sempat diyakini bakal hengkang ke Manchester City di bursa transfer musim panas lalu, Lionel Messi memutuskan bertahan untuk menjalani musim terakhir di kontraknya. Sayangnya, Blaugrana justru tampil buruk musim ini.
Meski kini berada di posisi 2 klasemen LaLiga Spanyol, Blaugrana tertinggal 6 poin dari Atletico Madrid yang ada di puncak.
Situasi jauh lebih buruk terjadi di Liga Champions. Lionel Messi dkk harus kandas di babak 16 besar usai disingkirkan Paris Saint-Germain. Kalah 1-4 saat menjadi tuan rumah, Barcelona hanya bisa bermain imbang 1-1 di leg kedua di Paris, Kamis (11/03/21).
Mereka pun tersingkir dengan agregat 2-5 di tangan Paris Saint-Germain. Ini menjadi pertama kalinya Messi tersingkir di babak 16 besar Liga Champions bersama Barca, sejak 2006/2007.
Dengan kegagalan di Liga Champions dan kontraknya yang habis akhir musim ini dan belum ada tanda perpanjangan, Messi pun kembali santer disebut akan hengkang.
Meski demikian, ada 5 hal yang bisa jadi alasan sang megabintang akan bertahan di Barcelona musim depan. Apa saja? Berikut ini ulasannya:
Keberadaan Joan Laporta
Barcelona baru saja memiliki presiden baru, Joan Laporta, yang memenangi pemilihan pekan lalu. Laporta bukan sosok baru karena pernah jadi presiden pada 2003-2010. Di periode pertamanya, Messi dan Laporta pernah bekerja sama dan menghadirkan treble winners pada 2008/2009.
Joan Laporta sendiri telah menyampaikan keinginannya untuk mempertahankan Messi. Ia pun menjanjikan kedatangan sejumlah bintang baru yang bisa membangkitkan performa tim musim depan. Salah satunya adalah Sergio Aguero, sahabat Messi yang sama-sama berasal dari Argentina.
Messi Terlalu Mahal Bagi Klub-klub Lain
Dengan kontraknya yang habis akhir musim ini, Lionel Messi memang bisa pindah gratis ke klub peminatnya pada bursa transfer musim panas nanti. Meski demikian, mendatangkan Messi tetap saja membuat klub peminat harus merogoh kocek cukup dalam.
Dilansir Sportskeeda, Messi kini digaji 500 ribu pounds (Rp11 miliar) per pekan. Dengan kondisi finansial yang sulit akibat pandemi Covid-19 yang tak kunjung berakhir, angka itu terbilang sangat memberatkan bagi klub peminat.
1. Gaya Bermain dan Alasan Pribadi
Gaya Bermain Messi Tak Cocok untuk Klub di Luar Barcelona
Selama membela Blaugrana, Lionel Messi mencatatkan 659 gol dan 289 assist dari 766 penampilan. Salah satu kuncinya adalah besarnya kebebasan yang diberikan kepada sang bintang, termasuk tidak ikut memberikan tekanan kepada pemain lawan.
Meski demikian, tim-tim Eropa lainnya kini gemar memainkan pressing tinggi seperti yang ditunjukkan oleh Manchester City, yang menuntut para penyerangnya ikut menekan lawan saat kehilangan bola. Dengan demikian, mendatangkan Messi akan mewajibkan City untuk mengubah gaya bermain mereka.
Balas Budi
Kesuksesan Lionel Messi sebagai pemain dengan memenangi setidaknya 10 gelar LaLiga Spanyol, 4 Liga Champions, dan sejumlah gelar pribadi, tentu tidak lepas dari jasa Barcelona. Klub tersebut bahkan diketahui membantu membiayai pengobatan kelainan hormon yang dialaminya semasa kecil.
Meninggalkan Barcelona yang musim ini terpuruk dengan kandas di Liga Champions dan terancam gagal juara LaLiga Spanyol akan membuat Messi tampak tidak tahu balas budi. Situasi ini bisa saja mendorong Messi untuk bertahan semusim lagi demi meraih gelar juara, lalu pergi saat Barca kembali ke puncak.
Faktor Keluarga
Meski berasal dari Argentina, Lionel Messi sudah bertahun-tahun tinggal di Barcelona bersama sang istri, Antonella Roccuzzo dan ketiga anak mereka. Meninggalkan Blaugrana dan bergabung dengan klub baru tentu membuat sang megabintang harus membawa serta keluarganya.
Dengan usia anak-anaknya yang masih muda dan kenyamanan yang selama ini mereka miliki, pindah ke kota atau bahkan negara yang baru tentu bukan hal mudah. Istri dan ketiga anaknya pun harus beradaptasi dengan kehidupan baru di tempat yang baru.
Apalagi, ketiga anak Messi diketahui sempat memintanya tidak meninggalkan Barcelona. Alasan ini bisa saja membuat sang megabintang memutuskan untuk bertahan lebih lama.